Akibat penyakit tersebut, pebalap berusia 31 tahun yang sudah memenangkan delapan etape Giro d’Italia itu pun mengaku mulai khawatir akan kondisi kesehatannya.
“Tidak ada satu pun gejala yang saya alami sebelumnya. Saya harus beristirahat, entah sampai berapa lama, semoga hanya sebentar. Yang pasti, saat ini kesehatan menjadi prioritas utama saya,” kata Ulissi dikutip dari AFP, Selasa.
Baca juga: Geraint Thomas alami dislokasi bahu saat latihan
Miokarditis merupakan peradangan yang terjadi pada bagian otot jantung. Penyakit tersebut terdeteksi di tubuh Ulissi saat dia menjalani pemeriksaan rutin yang diminta oleh federasi balap sepeda internasional (UCI).
“Saat melakukan uji aktivitas fisik, kami mendeteksi adanya detak jantung yang tidak teratur. Kondisi tersebut tidak pernah terjadi sebelumnya di tubuh Ulissi, makanya kami jadi khawatir,” kata salah satu tim dokter UAE Emirates Michele De Grandi.
“Setelah kami lakukan dua pengujian lainnya, disimpulkan bahwa dia (Ulissi) mengalami miokarditis,” ungkap Grandi.
Baca juga: Pebalap veteran Ineos Stannard tutup karir karena radang sendi
Baca juga: Beberapa bulan setelah kecelakaan, Jakobsen mulai bersepeda kembali
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020
