Saham Australia dibuka lebih rendan terseret sektor sumber daya

Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia lebih rendah pada pembukaan perdagangan Selasa pagi, terseret penurunan tajam sektor sumber daya, terutama saham-saham energi dan material.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 11,60 poin atau 0,17 persen menjadi 6.648,60 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas berkurang 17,50 poin atau 0,25 persen pada 6.882,80 poin.

Saham-saham sumber daya merupakan beban terbesar dengan penambang bijih besi lebih rendah, seperti juga perusahaan minyak dan gas.

Saham kelas berat, bank-bank kehilangan kekuatan di awal perdagangan seperti juga saham teknologi, setelah reli empat persen selama lima sesi terakhir.

Mengimbangi beberapa kerugian adalah saham konsumen, industri, perawatan kesehatan dan real estat.

Di sektor keuangan, bank-bank besar jatuh dengan Commonwealth Bank turun 0,73 persen, ANZ turun 0,81 persen, National Australia Bank turun 0,76 persen dan Westpac Bank turun 0,40 persen.

Saham-saham pertambangan merosot dengan Rio Tinto turun 0,65 persen, BHP turun 2,18 persen, Fortescue Metals turun 2,44 persen dan penambang emas Newcrest turun 0,56 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melemah dengan Oil Search turun 1,87 persen, Santos turun 1,83 persen dan Woodside Petroleum turun 1,21 persen.

Supermarket terbesar Australia menguat dengan Coles naik 1,65 persen, dan Woolworths naik 0,66 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra tidak berubah, maskapai penerbangan nasional Qantas kehilangan 0,99 persen dan perusahaan biomedis CSL turun 0,15 persen.