kebanyakan usia produktif, antara 16 sampai 35 tahun. Namun ada juga pasien OTG berusia  45 dan 51 tahun

Jakarta (ANTARA) - Graha Wisata Ragunan, Kota Jakarta Selatan telah menerima 10 pasien orang tanpa gejala (OTG) terkonfirmasi positif COVID-19 untuk menjalani isolasi mandiri, terhitung sejak Rabu (9/12) kemarin.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Unit Pengelola Anjungan dan Graha Wisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Ranty Ariany saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Jumat, mengatakan pasien OTG tersebut akan diinapkan selama 10 hari di Graha Wisata Ragunan.

Baca juga: Sebuah hotel di Jakarta Pusat disesalkan tak izin jadi lokasi isolasi

"Mulai Rabu kemarin kita sudah menerima pasien isolasi mandiri, total jumlahnya sampai dengan sekarang ada 10 orang," kata Ranty.

Ranty menyebutkan, pasien OTG tersebut datang dari berbagai wilayah mulai dari Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, hingga Jakarta Timur.

Pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri di Graha Wisata Ragunan merupakan rujukan dari fasilitas kesehatan di wilayah setempat, artinya pasien OTG tidak bisa datang secara mandiri.

Baca juga: Anies tempati bangunan tua selama proses isolasi

Menurut Ranty, dari 10 pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri di Graga Wisata Ragunan, kebanyakan usia produktif, antara 16 sampai 35 tahun. Namun ada juga pasien OTG berusia 45 dan 51 tahun. Mereka dirujuk berdasarkan hasil tes swap yang terkonfirmasi positif COVID-19 namun tidak disertai gejala.

"Mereka semua akan diisolasi mandiri selama 10 hari," kata Ranty.

Selama menjalani isolasi mandiri, lanjut Ranty, para pasien OTG tersebut akan diawasi oleh dua petugas kesehatan yang disiagakan di Graha Wisata Ragunan.

Baca juga: Anies serba mandiri selama isolasi di rumah dinas

Wajib mengikuti kegiatan olahraga di pagi hari, dan disediakan makan tiga kali dalam sehari, termasuk vitamin.

"Semua yang menyediakan obat serta kegiatan olahraga adalah petugas kesehatan," kata Ranty.

Sebelumnya, Graha Wisata Ragunan telah mempersiapkan diri sebagai tempat isolasi mandiri pasien COVID-19 yang berstatus OTG. Penunjukkan Graha Wisata Ragunan sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 979 Tahun 2020.

Graha Wisata Ragunan memiliki 83 kamar dengan kapasitas tampung 298 orang, terdiri dari kamar dengan dua tempat tidur dan enam tempat tidur.

Khusus untuk penampungan pasien isolasi mandiri COVID-19, jumlah kamar yang disiapkan sebanyak 76 unit dengan kapasitas 152 orang.

Adapun fasilitas kamar di Graha Wisata Ragunan tidak kalah dengan penginapan kelas melati yakni pendingin ruangan, televisi, kamar mandi di dalam kamar serta jaringan internet gratis (wifi) dengan kecepatan 50 mbps.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020