Cirebon,  (ANTARA News) - Kebakaran yang melanda Depot Pertamina di Plumpang Jakarta Utara menyebabkan Terminal Transit Utama (TTU) Balongan menghentikan pasokan BBM melalui pipa sepanjang 215 kilometer ke Depot Plumpang.

"Penghentian pengiriman pasokan BBM ke Plumpang itu hanya sementara, jika situasi Plumpang normal maka pasokan akan dilanjutkan," kata Kepala Unit Pemasaran (UPMS) III Pertamina Balongan Agus S, kepada wartawan di Balongan, Indramayu, Senin.

Menurut Agus, penghentian itu merupakan instruksi  Pertamina Pusat dan pengiriman kembali juga menunggu perintah dari Pertamina Pusat.

Ia menjelaskan, jumlah pasokan BBM dari Pertamina Balongan mencapai 14.000 kilo liter per hari atau 500 ? 600 kilo liter per jam menggunakan pipa berdiameter 16 inci untuk memenuhi kebutuhan BBM di Jakarta.

Pipa tersebut dibangun tahun 1994 itu sempat mengalami kebocoran di Km 14-15 tepatnya Blok Legok, Desa Legok, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu, tanggal 29 Oktober 2008 lalu dan tumpahan minyaknya diperebutkan warga.

Sementara itu, menyusul kebakaran Depo BBM Plumpang, jajaran Polres Indramayu meningkatkan pengamanan terhadap Pertamina Balongan yang merupakan salah satu objek vital.(*)

 

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2009