motif pelaku melakukan aksinya lantaran kesal kerap mengalami kekerasan seksual sesama jenis oleh korban
Jakarta (ANTARA) - Penyidik Polda Metro Jaya dan Polres Metro Kota Bekasi menangkap seorang pengamen manusia silver yang diduga sebagai pelaku mutilasi yang membuang jasad korbannya ke Kalimalang, Kota Bekasi.
"Ya benar, pelaku kasus mutilasi sudah berhasil kita amankan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.saat dikonfirmasi, Rabu.
Baca juga: RS Polri periksa jasad korban mutilasi yang ditemukan di Bekasi
Dalam penangkapan tersebut polisi hanya mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku. "Kita amankan satu orang," ungkap Yusri.
Sementara itu Polres Metro Kota Bekasi mengungkapkan motif pelaku melakukan aksinya lantaran kesal kerap mengalami kekerasan seksual sesama jenis oleh korban.
Baca juga: Polda Metro akan periksa kejiwaan tersangka kasus mutilasi
"Motif pelaku kesal dengan korban karena dipaksa berhubungan seks sesama jenis berkali-kali oleh korban," kata Kasubag Humas Polres Metro Kota Bekasi, Kompol Erna Ruswing dalam keterangan tertulisnya, Rabu.
Erna mengatakan saat ini pelaku atas nama A diamankan oleh Subdit Resmob Polda Metro Jaya.
Baca juga: Dinas Sosial Jakpus sebut fenomena "manusia silver" imbas COVID-19
Seperti diketahui, warga Kota Bekasi digegerkan dengan penemuan potongan tubuh manusia di Kalimalang.
Setelah diselidiki dari sidik jari, polisi berhasil menemukan identitas serta alamat rumah korban. Korban diketahui pria berinisial DS berusia 24 tahun.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020