San Francisco (ANTARA News) - Pendiri Facebook Mark Zuckerberg mengakui bahwa situs jejaring sosialnya itu telah membuat kesalahan dalam melindungi kerahasiaan penggunanya dan berjanji segera mengatasinya.
Zuckerberg menyatakan bertanggungjawab atas kesalahannya itu, melalui pertukaran surat elektronik dengan blogger teknologi terkenal Robert Scoble, yang kemudian disebarkan melalui laman pribadinya atas seizin Zuckerberg.
"Saya ingin memastikan bahwa saat ini masalah telah diatasi," demikian bunyi satu pesan merujuk pada Zuckerberg.
"Saya tahu kami telah berbuat sejumlah kealpaan, namun harapan saya pada akhirnya layanan menjadi lebih sempurna dan orang memahami bahwa niat kami itu baik, dan kami merespons tanggapan dari orang-orang yang kami layani."
Zuckerberg, yang tepat berusia 26 tahun pada 14 Mei lalu mengatakan, Facebook akan langsung berbicara kepada publik minggu ini perihal modifikasi peraturan kerahasiaan pribadi penggunanya.
"Kami menampung semua masukkan dan mencoba menyaringnya sampai ke hal-hal penting yang ingin kami terus perbaiki," tulis Zuckerberg.
Sabtu pekan lalu Facebook menyatakan berencana menyederhanakan kontrol kerahasiaan penggunanya untuk menepis kritik-kritik selama ini.
Facebook menganggap penggunanya menyukai program-program baru yang diciptakan di "hotspot" Internet yang berbasis di California namun ingin memudahkan informasi-informasi pribadi yang bisa dibagi, melalui aplikasi atau laman pihak ketiga.
Fitur-fitur yang diperkenalkan bulan lalu termasuk kemampuan laman-laman mitra dalam bersambungan dengan data Facebook, sebuah langkah yang diartikan akan makin memperluas keberadaan jejaring sosial itu di Internet.
Facebook dikecam habis oleh para penggunanya di AS, kelompok perlindungan konsumen, anggota legislatif AS dan Uni Eropa, menyangkut fitur-fitur baru yang dituduh mengumbar kerahasiaan lebih dari 400 juta penggunanya. (*)
AFP/Yudha/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010