Jakarta (ANTARA News) - Jenazah mantan Ibu Negara Hasri Ainun Habibie dijadwalkan tiba di Tanah Air pada Selasa (25/5) sekitar pukul 05.00 WIB.

"Jenazah tiba sekitar jam 05.00 WIB dan akan dibawa langsung ke rumah duka," kata Adrie Subono mewakili keluarga BJ Habibie, yang ditemui di rumah duka Jl. Patra Kuningan XIII, Jakarta, Senin.

Menurut Adrie, jenazah akan disemayamkan di rumah duka hingga pukul 10.00 WIB, sebelum dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, sekitar pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, di rumah duka digelar pengajian selama 24 jam yang telah dimulai sejak Minggu (23/5). Pengajian tersebut diikuti oleh kerabat dan teman dari keluarga besar mantan Presiden RI BJ Habibie.

Di luar rumah duka, tampak aktivitas pekerja yang tengah menyiapkan kursi-kursi untuk para pelayat yang datang. Tenda sepanjang puluhan meter telah ditegakkan di sepanjang Jl. Patra Kuningan XIII.

Karangan bunga berjajar di pinggir jalan di sekitar rumah duka, diantaranya berasal dari keluarga Wakil Presiden RI Boediono, Ketua DPR Marzuki Alie dan Menbudpar Jero Wacik.

Keluarga almarhumah Ainun Habibie telah mengimbau agar tidak mengirimkan karangan bunga dan diganti dengan sumbangan untuk Yayasan Beasiswa Orbit dan Yayasan Bank Mata.

Ainun Habibie wafat di Rumah Sakit Ludwig-Maximilians-Universitat, Klinikum Gro`hadern, Munchen, Jerman, pada pukul 17.30 waktu Jerman (atau pukul 22.30 WIB), di usia 73 tahun.

Dari hasil pernikahannya dengan BJ.Habibie pada 12 Mei 1962, almarhumah dikaruniai dua orang anak, yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.(H017/U002)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010