Malang (ANTARA News) - Tim Mio-rEi dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, menjuarai Kontes Robot Indonesia (KRI) Regional IV di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu.
Mio-rEi meraih juara setelah di final mengalahkan tim F4kubo yang juga berasal dari ITS Surabaya.
Dalam laga final yang dipusatkan di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), robot Mio-rEi sebelumnya dalam kondisi kurang stabil dan tidak dapat menyelesaikan rintangan piramida khafraa yang nilainya lebih tinggi dibandingkan piramida lainnya.
Namun, karena keberuntungan dan memperoleh nilai lebih tinggi, akhirnya Mio-rEi dapat memenangkan final dan menjuarai KRI.
"Kemenangan kami hari ini disebabkan faktor keberuntungan, meski rintangan piramida khafraa tidak dapat kami selesaikan," kata pembimbing tim Mio-rEi, Fernando Ardilla.
Ia menjelaskan, dirinya bersama tim telah berupaya tampil maksimal, meski terjadi kendala di lapangan. "Kami berusaha bermain sebaik mungkin, dan selebihnya kami serahkan kepada Allah," tuturnya.
Sedangkan dalam laga final Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) kategori "expert battle" juga mempertemukan dua tim asal Surabaya, yakni tim L-F17 dari PENS ITS serta tim DEWO dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Dalam laga tersebut, dimenangkan oleh PENS ITS dengan mencetak angka 6, sedangkan Unesa mendapat angka -3, sebab telah mendapatkan satu kali penalti tanpa mencetak skor sama sekali.
Berikut urutan pemenang KRI dan KRCI Regional IV yang berlangsung di UMM. Untuk kategori KRI, juara pertama Mio-rEi dari PENS ITS Surabaya, juara kedua F4KuBo dari ITS Surabaya, dan juara ketiga KEN AROK dari Politeknik Negeri Malang.
Sementara untuk KRCI kategori beranda, juara petama HI-101 dari PENS ITS dan juara kedua Ghen J_Land dari Universitas Bhayangkara, Surabaya.
Kategori robot berkaki, juara pertama Ku-Ro dari ITS, juara kedua Si_Kumo dari PENS ITS, sementara kategori "battle" juara pertama L-F17 dari PENS ITS, juara kedua DEWO dari Unesa dan juara ketiga ARCALA dari ITS Surabaya.
(ANT/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010