Jakarta (ANTARA) - Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez akan tetap berada di rumah sakit untuk menangani infeksi yang ia dapati setelah menjalani operasi ketiga di lengan kanannya.
Pebalap Spanyol itu mengalami retak tulang humerus setelah terjatuh di balapan pembuka musim di Jerez, Spanyol pada Juli dan melakukan operasi kedua karena pelat di lengannya patah ketika ia membuka jendela di rumahnya.
Juara dunia MotoGP enam kali itu telah menjalani operasi selama delapan jam pada Kamis untuk pemasangan pelat baru dan cangkok tulang menyusul lambannya proses pemulihan.
Baca juga: Marquez kembali jalani operasi menyusul lambannya proses pemulihan
Tim Repsol Honda pada Sabtu menyatakan para dokter rumah sakit menyebut situasi pascaoperasi Marquez memuaskan.
"Akan tetapi, kultur yang diperoleh selama operasi pseudarthrosis telah mengonfirmasi bahwa ada infeksi sebelumnya pada frakturnya, yang akan membuat Marquez menjalani perawatan antibiotik tertentu dalam beberapa pekan," demikian pernyataan resmi tim Repsol Honda seperti dikutip Reuters.
Marquez akan tetap berada di rumah sakit di Madrid.
Timnya tidak mengatakan berapa lama sang pebalap akan pulih namun laporan media menyebut dia bisa melewatkan seri pembuka musim 2021 di Qatar pada Maret tahun depan.
Baca juga: Belum pulih dari cedera, Marc Marquez bakal lewatkan sisa musim
Baca juga: Bos Repsol Honda ungkap penyebab pelat di lengan Marquez patah
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020