Pasuruan (ANTARA News) - Ketua Umum PBNU, KH Said Agil Siradj di Pasuruan, Jumat, menegaskan, PBNU tidak akan mengganti nama-nama pengurus. "Seluruh pengurus PBNU orang NU semua," kata KH Said Agil Siradj saat bersilaturahaim ke Pondok Pesantren Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur.
KH Said Agil Siradj yang didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf bersilaturahim dengan Pengasuh Pondok Pesantren Sidogiri, KH Nawawi Abdul Djalil.
KH Said Agil Siradj mengatakan, kasus keberatan atas nama-nama yang masuk dalam PBNU merupakan masalah kecil intern.
Kendati demikian Said Agil Siradj menegaskan, tetap akan menyelesaikannya secara kultural santri, yakni dengan cara melakukan silaturrahim ke para kiai sepuh di Jawa Timur.
Ia juga menegaskan, dalam intern PBNU tidak ada target politik atau jabatan. Dijelaskan, nama-nama yang masuk dalam PBNU diakui saling mempunyai kemampuan dalam berbagai bidang.
Dikatakan, dalam PBNU tidak ada one man show, tapi yang ada adalah kepemimpinan kolegikal dengan berbagai disiplin ilmu dan kemampuan.
Dijelaskan, komposisi kepengurusan dengan berbagai keahlian yang dimiliki para pengurus diharapkan mampu memenej jamah nahdliyin yang sangat besar.
Dengan harapan, lanjut Said Agil siradj, jamaah NU yang cukup besar juga akan membawa rasa bangga serta kepercayaan diri dengan berbagai kemampuan manajerial, ekonomi, serta dibidang lainnya.(*)
(KR-MSW/Z002/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010