Riyadh (ANTARA News/Reuters) - Pasukan keamanan Arab Saudi membebaskan dua gadis Jerman yang tersandera di negara tetangganya, Yaman, kata seorang juru bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, Selasa.

Namun, ia dalam pernyataan itu tidak menyinggung nasib empat orang lagi yang disandera bersama kedua orang tersebut.

"Arab Saudi telah membebaskan dua warga Jerman yang diculik di Yaman," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi.

"Kedua remaja itu diculik di kawasan perbatasan antara Yaman dan Arab Saudi oleh kelompok penjahat tahun lalu," katanya.

Keluarga Jerman beranggotakan lima orang itu hilang di Yaman sejak Juni tahun lalu, diculik oleh kelompok yang diyakini pemerintah Yaman memiliki jaringan dengan Al Qaida.

Warga Eropa itu termasuk di antara sembilan warga asing yang diculik di Saada, Yaman Utara, termasuk tiga wanita, yaitu dua gadis Jerman dan satu lagi warga Korea Selatan yang belakangan ditemukan tewas.

Menteri Luar Negeri Jerman, Guido Westerwelle, mengatakan bahwa kedua gadis yang dibebaskan itu dalam kondisi relatif sehat dan akan kembali ke Jerman pada Rabu.

Ia memprihatinkan para sandera lain yang masih ditangan penyandera.

"Kedua gadis itu kini berada di bawah perlindungan pihak keamanan Arab Saudi. Kami harapkan mereka berbuat yang terbaik," kata Menteri Westerwelle, dan menambahkan, "Mereka akan kembali ke Jerman besok (Rabu)."

Belum ada kelompok yang mengklaim bertanggung jawab atas penculikan warga asing di wilayah itu, tempat kelompok gerilyawan Syiah melancarkan perlawanan terhadap pemerintah Sanaa.
(Uu.M043/M016/P003)

Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010