Stadion yang biasanya hanya terisi kurang dari separuhnya --bahkan ketika berlangsung semifinal Piala Uber nyaris tanpa penonton--, berubah menjadi penuh sesak ketika tuan rumah Malaysia bertemu juara bertahan China.
Kabar dari panitia menyebutkan bahwa tiket untuk pertandingan tersebut terjual habis. Tidak heran jika bukan hanya di dalam stadion yang dipenuhi orang, tetapi sejumlah gerai milik sponsor turnamen pun dipadati pengunjung.
Namun, ada satu hal yang membuat kesal, terutama bagi awak media, yakni ketika mereka kehabisan tempat duduk karena tiba-tiba area yang disediakan bagi mereka penuh oleh orang-orang "tak dikenal".
Ternyata, banyak pihak yang bukan media, namun mendapatkan tanda identitas media sehingga bisa leluasa memasuki arena pertandingan tanpa membeli tiket.
"Untuk event seperti ini banyak orang yang menginginkan mendapat identitas wartawan karena mereka tidak perlu membayar untuk tiket," kata seorang wartawan asal China.
Ternyata tidak jauh berbeda dengan di Tanah Air, banyak yang ingin menonton secara gratis.
(T.F005/D007/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010
