Hal tersebut dikatakannya usai pelantikan dirinya sebagai Ketua DPD Gerinda Sulsel Periode 2010-2016 oleh Ketua Dewan pembina Gerindra Prbowo Subianto di Makassar, Kamis malam.
Hal yang sama juga terjadi di sejumlah Dewan Pengurus Cabang (DPC) kabupaten/kota se Sulsel. Seperti di Makassar, tercatat sudah 4.000 kader partai lain sudah memasukkan bio data.
"Tugas kami saaat ini yakni berupaya menampung para kader baru tersebuut dan mengakomodir mereka dengan posisi struktural di dalam tubuh partai," ujar mantan Ketua DPD Partai Republikan Sulsel tersebut.
Maraknya kepindahan sejumlah kader parpol lain itu, menurutnya diluar dugaan pengurus. Menurutnya, pihaknya memang telah membuka kesempatan bergabung dengan Gerindra tapi tidak pernah membayangkan jumlah yang mendaftar mencapai belasan ribu orang.
Mengenai adanya kemungkinan pergantian antar waktu (PAW) terhadap kader lama di DPRD-DPRD yang berprestasi buruk, Rudianto mengatakan, pihaknya saat ini sementara mengdakan evaluasi.
Menurutnya, banyaknya kader baru yang masuk membuat Gerindra tidak akan kehabisan SDM yang berkualitas dan siap mengganti yang dinilai tidak bekerja optimal, baik untuk partai maupun untuk masyarakat.
Namun hal tersebut harus dinilai dengan ketat dan hasilnya dikirim ke DPP. DPP yang akan memutuskan jenis sanksi yang akan dikenakan pada kader yang dinilai berprestasi minim tersebut.
"Tentunya saya akan mengumpulkan mereka semua dan memberi penjelasan. Kalau mereka masih mau duduk di dewan, silahkan bekerja dengan baik, berpihak pada masyarakat dan tidak keluar dari garis kebijakan partai," ujar Bupati Sinjai, Sulsel, tersebut. (Ant/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010