Lagu dari band Koes Plus berjudul "Kembali Ke Jakarta" ini dilantunkan Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam acara ramah tamah dengan sejumlah wartawan dari Forum Komunikasi Wartawan Keuangan dan Moneter (Forkem) di kediaman dinas Menkeu di Widyachandra I nomor 3 Jakarta, Kamis siang ini.
Lagu ini seakan mencerminkan suasana hati Sri Mulyani yang sebenarnya sangat berat meninggalkan Indonesia karena harus memilih untuk menduduki jabatan dan tugas baru sebagai salah satu managing director di Bank Dunia yang bermarkas di Washington DC Amerika Serikat.
"Saya lebih mencintai bekerja untuk negara ini. Namun sebagai managing director Bank Dunia, berarti Indonesia telah dianggap sebagai negara yang memiliki reputasi oleh dunia internasional," katanya.
Namun, Sri Mulyani mengatakan meski mendapat jabatan yang sangat prestisius di Bank Dunia, dirinya akan tetap kembali ke Indonesia dan mengabdikan kemampuan serta dedikasinya untuk Tanah Air.
"Saya lahir di Indonesia dan saya pasti kembali ke Indonesia," katanya.
Dalam ramah tamah yang juga dihadiri sejumlah pejabat eselon I Kemenkeu itu, Sri Mulyani menceritakan perjalanan karirnya yang sangat berhubungan erat dengan kerja peliputan wartawan sejak namanya mulai mencuat sebagai pengamat ekonomi saat menjabat sebagai Ketua LPEM UI pada tahun 1999.
Pertemanan yang baik dengan para wartawan, lanjutnya yang dilandasi rasa saling membutuhkan dan saling menghormati telah membuat hubungan dan komunikasi dengan wartawan tidak hanya sebagai obyek dan subyek berita saja.
"Banyak yang bisa kita rasakan dari pertemanan ini dan saya harap ini akan terus berlanjut," katanya.
Pekan terakhir pada Mei ini, Sri Mulyani akan bertolak menuju Washington DC untuk menunaikan tugas barunya. Dia bertekad akan bekerja dengan baik, seperti yang selalu dia kerjakan dalam setiap jabatannya selama ini.
Empat tahun dia akan menduduki jabatan bergengsi yang belum pernah diduduki orang Indonesia lainnya dan tentu kepulangannya ke Indonesia pada 2014 pasti akan sangat dinanti-nanti.
Ke Jakarta aku akan kembali. Walaupun apa yang akan terjadi.(Ant/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010