Biak (ANTARA News) - Ribuan umat Kristiani dari berbagai denominasi gereja di Kabupaten Biak Numfor, Papua, Kamis pagi, melakukan ibadah perayaan kenaikan Yesus Kristus di berbagai gereja setempat.

Wartawan ANTARA di Biak melaporkan ribuan umat Kristiani sejak pukul 08.30 WIT telah memadati berbagai Gereja Kristen "Injili" di Tanah Papua Klasis Biak Selatan, Gereja "Santa Maria", dan Gereja "Bethel Indonesia" di daerah itu.

Beberapa jemaat gereja Kristen Injili Klasis Biak Selatan, di antaranya jemaat Perat Kampung Insrom, Gereja Ruth Yenures, gereja Imanuel Agung Distrik Samofa, Gereja GKI Marthen Luther Kelurahan Mandala, Gereja GKI Elizabeth Jalan Dolog, dan Gereja GKI Maranatha,

Yohan Kafiar, salah seorang jemaat gereja GKI Biak, mengakui perayaan hari besar Kenaikan Yesus Kristus akan diperingati umat Kristiani seluruh dunia dengan melakukan ibadah bersama di setiap jemaat gereja.

"Seluruh umat Kristiani jemaat GKI Perat Insrom secara serentak melakukan ibadah perayaan kenaikan Isa Almasih pada Kamis pagi," ungkap Yohan Kafiar, jemaat perat Insrom.

Sementara itu, Laurens Wamafma, jemaat GKI Ruth mengakui semua umat Kristiani, khususnya jemaat GKI Ruth, secara serentak Kamis pukul 09.00 WIT telah melaksanakan ibadah bersama merayakan Kenaikan Isa Almasih.

"Perayaan ibadah kenaikan Yesus Kristus berjalan lancar sesuai jadwal ibadah umat Kristiani," kata warga jemaat GKI Ruth Biak Kota.

Hingga Kamis pukul 10.15 WIT, suasana kota Biak dan sekitarnya tampak berlangsung aman dan kondusif, meski terlihat tampak sepi dibandingkan dengan hari-hari biasanya.

Sebagian besar umat Kristiani berbagai jemaat GKI Klasis Biak Selatan, gereja Bethel dan berbagai denominasi gereja masih merayakan kenaikan Yesus Kristus dengan melaksanakan ibadah di jemaat masing-masing.

Sejumlah perkantoran pemerintah, swasta, bank, serta pertokoan terlihat tutup atau tidak beroperasi melayani kebutuhan masyarakat karena hari libur Kenaikan Yesus Kristus.

Sementara itu, berbagai fasilitas umum seperti taksi, pasar, rumah sakit, bandara, dan pelabuhan laut di Biak tampak masih beroperasi nmelayani masyarakat tetapi tidak seramai dibandingkan dengan hari biasanya.(M039/E011)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010