Timika, Papua (ANTARA) - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengajak para tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh adat di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat untuk bersama-sama komponen warga lainnya ikut terlibat aktif dalam upaya mencegah penularan COVID-19.
"Mengingat sampai saat ini di seluruh belahan dunia, termasuk juga di Indonesia masih berlangsung pandemi COVID-19 maka protokol kesehatan untuk pencegahan virus itu harus tetap dilaksanakan," kata Panglima Hadi Tjahjanto pada pertemuan dengan para tokoh masyarakat, agama dan tokoh adat Papua dan Papua Barat bertempat di Timika, Sabtu petang.
Baca juga: Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Papua capai 80,1 persen
Dikatakan, dalam pertemuan disampaikan ternyata di wilayah Papua dan Papua Barat kasus COVID-19 juga masih cukup tinggi sehingga kerja sama, saling bahu-membahu untuk mengatasi virus corona melalui 3M (menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan) harus tetap ditegakan, kata Panglima Hadi Tjahjanto melalui Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad kepada para awak media.
Pada Sabtu siang Panglima TNI yang didampingi Irwasum Polri Irjen Pol Agung Budi Maryoto tiba di Bandara Mozes Kilangin Timika untuk menggelar tatap muka dengan para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan jajaran Forkopimda di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat.
Baca juga: LaNyalla Ingin fokus bahas kesejahteraan Papua
Kapuspen TNI menyebut pertemuan itu merupakan forum komunikasi dan silaturahmi antara pimpinan TNI dan Polri dengan para tokoh di Papua dimana diharapkan komunikasi seperti itu akan terus dijaga, dipelihara dan dilaksanakan secara rutin sehingga berbagai permasalahan yang terjadi dapat disampaikan kepada pemerintah.
Usai menggelar pertemuan dengan para tokoh di Provinsi Papua dan Papua Barat di Timika, Panglima TNI bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Makassar, Sulawesi Selatan.
Baca juga: Mobil ditembak di Manokwari, tak ada korban jiwa
Berdasarkan data Satgas COVID-19 nasional hingga Sabtu, 28 November 2020 ini jumlah kumulatif COVID-19 di wilayah Provinsi Papua telah mencapai 10.001 orang, dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 5.007 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak 137 orang.
Sementara di Provinsi Papua Barat, jumlah kumulatif COVID-19 sebanyak 5.253 orang, dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 4.528 orang dan pasien meninggal dunia sebanyak 84 orang.
Wilayah dengan jumlah kasus COVID-19 tertinggi di Provinsi Papua yaitu Kota Jayapura, diikuti Kabupaten Mimika dan Kabupaten Jayapura.
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020