Jakarta (ANTARA) - Lima berita politik di laman Antaranews pada hari Kamis (26/11) yang masih menarik untuk dibaca dan menjadi perhatian publik, mulai dari polemik pencopotan baliho Rizieq hingga calon Wali Kota Depok positif COVID-19.
1. Soal pencopotan baliho, Gatot tak mau salahkan siapa pun
Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn.) Gatot Nurmantyo mengaku tak mau menyalahkan siapa-siapa terkait polemik penurunan baliho Habib Rizieq Shihab (HRS) oleh TNI yang diperintahkan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.
"Saya tidak akan menyalahkan siapa-siapa. Secara konstitusi, sama-sama kita tahu ada batasan-batasan yang dilakukan seorang panglima bahwa dalam memberikan bantuan itu ada aturan pelibatan satuan TNI pada masa damai," kata Gatot di sela konferensi pers Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) secara daring.
Selengkapnya di sini
2. TNI AD bangun Puslatpur di Kalimantan Utara
TNI Angkatan Darat akan membangun Pusat Latihan Tempur (Puslatpur) baru di Kalimantan Utara mengingat intensitas latihan tempur prajurit di bawah komando Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa kian meningkat.
Selengkapnya di sini
3. Gerindra: Pengganti Edhy di pemerintahan hak prerogatif presiden
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan penentuan siapa pengganti Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan merupakan hak prerogatif Presiden Joko Widodo.
"Kalau posisi (Edhy Prabowo) sebagai menteri (di pemerintahan), itu adalah hak prerogatif Presiden," kata Dasco.
Selengkapnya di sini
4. Mendagri: 132 daerah belum maksimal rekam KTP-el akan dimonitor
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan 132 daerah di 32 provinsi yang masih belum maksimal merekam data kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) akan terus dimonitor oleh Tim Desk Pilkada Kementerian Dalam Negeri.
"Untuk itu, saya sudah membentuk tim, sudah saya tanda tangani tadi untuk membuat sebanyak 32 tim ke 32 provinsi. 32 provinsi karena hanya dua provinsi yang tidak menggelar pilkada, yaitu Aceh dan DKI Jakarta," kata Tito dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi II DPR RI di Senayan.
Selengkapnya di sini
5. Calon Wali Kota Depok Mohammad Idris terkonfirmasi positif COVID-19
Calon Wali Kota Depok, Jawa Barat, Mohammad Idris dinyatakan positif terinfeksi virus COVID-19 setelah menjalani swab PCR test pada tanggal 25 November 2020 melalui petugas kesehatan RSUD Depok bekerja sama dengan Labkesda Depok.
Selengkapnya di sini
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020