Padang (ANTARA News) - Pakar gempa dari Universitas Andalas Padang Badrul Mustapa Kemal mengatakan, gempa berkekuatan 7,2 SR yang mengguncang Meulaboh, Nangroe Aceh Darussalam (NAD), Minggu (9/5) kemungkinan karena pergerakan Sesar Mentawai (transform).

"Dampak dari pergerakan Sesar Mentawai (transform) itu tidak menimbulkan tsunami," kata Badrul Mustapa Kemal di Padang, Senin.

Menurut Kemal, gempa yang terjadi di Aceh tersebut, kemungkinan besar merupakan gempa susulan dari gempa dekat Sinabang yang terjadi beberapa waktu lalu.

Gempa tersebut, katanya lagi, terjadi bukan akibat tumbukan lempeng India-Australia terhadap Eurasia melainkan karena pergerakan Sesar Mentawai (transform).

"Namun terjadinya gelombang kecil sekitar 20 cm itu bukan tsunami, sebab tsunami merupakan gelombang besar," katanya.
(F011/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010