Sandiaga: Perekonomian Indonesia tahun 2021 akan bergerak positif

Perkembangan ekonomi pada tahun 2021 akan sangat menarik

Jakarta (ANTARA) - Pengusaha nasional Sandiaga Uno memperkirakan perekonomian dunia khususnya Indonesia bergerak ke arah positif pada 2021, sejalan dengan ketersediaan vaksin yang dapat dimanfaatkan mengantisipasi penyebaran COVID-19.

"Perkembangan ekonomi pada tahun 2021 akan sangat menarik. Saya optimistis perkembangan ekonomi akan meningkat dan bisa mendatangkan investasi yang lebih besar dari saat ini," Sandiaga Uno dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Selama tahun 2020, pertumbuhan ekonomi dunia melambat karena ada COVID-19. Indonesia juga termasuk negara yang terdampak.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat perekonomian Indonesia pada triwulan III-2020 mengalami kontraksi 3,49 persen.

Sebelumnya, BPS juga mencatat terjadi kontraksi dalam perekonomian Indonesia pada triwulan II-2020 tumbuh minus 5,32 persen.

Namun, Sandi optimistis melihat ketersediaan vaksin yang terus diupayakan Pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19.

Sehingga, harapannya ekonomi akan tumbuh positif pada 2021 yang ditandai bergeraknya semua sektor usaha yang ujung kembali terbukanya lapangan kerja.

"Ketersediaan vaksin berita yang sudah kami tunggu. Pasar global memandang positif ketersediaan vaksin. Pertumbuhan ekonomi akan meningkat dan berdampak dari vaksin ini," katanya.

Bagi dunia usaha, adanya COVID-19 merupakan tantangan bagaimana menghadapi virus tersebut untuk menjadi pemenang.

"Perusahaan harus mempunyai strategi memenangkan melawan COVID. Saya optimistis melihat ekonomi Indonesia pada tahun 2021," kata Sandi.