Direncanakan akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan program prioritas Gubernur Aceh
Banda Aceh (ANTARA) - Gubernur Aceh Nova Iriansyah telah mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (R-APBA) 2021 kepada Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) sebesar Rp16,9 triliun.
"Belanja sebesar Rp16,990 triliun direncanakan akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan program prioritas Gubernur Aceh 2017-2022," kata Nova Iriansyah, saat menyerahkan nota keuangan dalam sidang paripurna DPRA, di Banda Aceh, Rabu.
Rancangan anggaran 2021 itu lebih besar dari total APBA 2020 sebesar Rp15,8 triliun atau naik sekitar 7,35 persen.
Nova menyampaikan, jika dilihat dari struktur pendapatan Aceh 2021 sebesar Rp14,1 triliun, terjadi kenaikan Rp 177 miliar atau 1,27 persen dari pendapatan Aceh 2020 senilai Rp 14 triliun.
Nova menyampaikan, pendapatan Aceh yang dialokasikan dalam RAPBA 2021 berasal tiga sumber penerimaan yakni pendapatan asli Aceh (PAA), transfer pemerintah pusat, dan lain-lain pendapatan Aceh yang sah.
Nova merincikan, Rancangan APBA 2021 sebesar Rp16,9 triliun tersebut terdiri dari PAA Rp2,4 triliun, pendapatan transfer pemerintah pusat Rp11,7 triliun.
Kemudian, belanja Aceh 2021 lainnya diambil melalui anggaran pembiayaan yang bersumber dari prediksi sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) tahun 2020 sebesar Rp2,8 triliun.
"Berkenaan dengan APBA dan pembiayaan, merupakan pokok-pokok uraian dari rencana keuangan tahunan Pemerintah Aceh yang dituangkan dalam Rancangan APBA 2021," ujar politikus partai Demokrat itu.
Nova menuturkan, keterbatasan kemampuan sumber penerimaan daerah dikaitkan dengan tuntutan kebutuhan yang semakin meningkat, maka alokasi RAPBA 2021 dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan mendesak dan berdampak terhadap peningkatan pembangunan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat, hingga penanganan COVID-19.
"Kami mengajak saudara-saudara anggota dewan untuk bersama-sama mencermati kembali semua program melalui sidang paripurna ini, sehingga apa yang akan kita setujui benar-benar bermanfaat bagi kesejahteraan rakyat Aceh," kata Nova Iriansyah.
Baca juga: Pengumuman pejabat di Aceh setelah pengesahan APBD
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2020