Jakarta (ANTARA) - Kementerian Sosial membangun Tugu Keserasian Sosial di Paninggilan Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Banten sebagai penanda kerukunan dan persaudaraan antarsesama warga setempat dan upaya meningkatkan mitigasi bencana sosial.
"Tugu ini kita resmikan bukan hanya sekedar secara fisik untuk memperindah lingkungan ini, tapi juga pengingat bahwa masyarakat Paninggilan senantiasa bertekad untuk memelihara persaudaraan, kerukunan, dan keserasian," kata Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial, Pepen Nazaruddin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, keserasian sosial dan kearifan lokal dilakukan dalam rangka mitigasi bencana sosial yang tidak bisa diramalkan kapan dan di mana tepatnya akan terjadi.
Baca juga: Kemensos masih telaah penyaluran santunan korban COVID-19
"Untuk itu, seluruh lapisan masyarakat harus bersiap dengan terus menjaga keserasian sosial, apapun bentuknya, karena bencana itu bisa terjadi sewaktu-waktu," kata Pepen.
Dengan adanya keserasian sosial, Pepen berharap berbagai bentuk permasalahan sosial yang timbul di masyarakat bisa dicegah.
Selain meresmikan Tugu Keserasian Sosial, didampingi Direktur PSKBS, Sunarti, Pepen juga menyerahkan bantuan sembako sebanyak 250 paket kepada warga Kelurahan Paninggilan.
Adapun bantuan yang diserahkan untuk Keserasian Sosial Paninggilan sejumlah Rp150 juta , sementara Kearifan Lokal untuk dua sanggar menerima masing-masing Rp50 juta.
"Bantuan itu sudah dilaksanakan untuk pengembangan fisik yaitu berupa renovasi gedung, dan pagar-pagar gedung olahraga, berikut gedung serbaguna," kata Sunarti.
Di antara pengembangan fisik itu, tambah Sunarti, terdapat fasilitas Balai Kesenian yang sampai saat ini dimanfaatkan anak-anak untuk belajar daring.
Baca juga: Kemensos perkuat dukungan psikososial Rumah Sakit Wisma Atlet
Baca juga: Kemensos siapkan sejuta bibit mangrove antisipasi ancaman megathrust
Baca juga: Kemensos siapkan tenda khusus antisipasi pengungsi Gunung Merapi
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020