Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia ditutup menguat pada perdagangan Selasa, karena investor didukung oleh berita vaksin COVID-19 yang lebih positif dan pembukaan kembali lebih lanjut perbatasan domestik.
Pada penutupan pasar, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 82,50 poin atau 1,26 persen menjadi 6.644,10 poin, sedangkan Indeks All Ordinaries bertambah 83,50 poin atau 1,23 persen menjadi 6.855,50 poin.
Harapan vaksin dan pembukaan kembali perbatasan domestik Australia membantu membuka jalan untuk keuntungan lebih lanjut, kata analis pasar CommSec, Steven Daghlian.
Baca juga: Saham Australia dibuka menguat, terangkat optimisme vaksin COVID-19
Perusahaan Inggris Astrazeneca dengan mitranya Universitas Oxford menjadi pembuat vaksin ketiga bulan ini yang menunjukkan kemanjuran lebih baik dari yang diharapkan dalam uji coba, mengungkapkan vaksinnya memiliki kemanjuran rata-rata 70 persen.
Keputusan negara bagian Queensland di Australia untuk membuka kembali sepenuhnya ke negara bagian tetangga, New South Wales mulai 1 Desember memberikan dorongan tambahan.
Semua sektor ditutup lebih tinggi di bursa lokal, dengan saham energi memimpin kenaikan, melonjak 3,50 persen karena harga minyak naik di tengah harapan vaksin.
Di ruang keuangan, saham bank-bank besar melonjak dengan Commonwealth Bank naik 1,96 persen, National Australia Bank naik 2,60 persen, Westpac Bank naik 2,61 persen dan ANZ naik 3,10 persen.
Baca juga: Saham Tokyo ditutup melambung ke tertinggi sejak Mei 1991
Saham-saham pertambangan sebagian besar lebih tinggi dengan BHP naik 3,37 persen, Rio Tinto naik 2,22 persen, dan Fortescue Metals naik 2,73 persen, namun penambang emas Newcrest turun 6,11 persen.
Produsen-produsen minyak dan gas melonjak dengan saham Oil Search naik 2,43 persen, Santos naik 3,92 persen dan Woodside Petroleum naik 2,96 persen.
Saham supermarket terbesar Australia terangkat dengan Coles naik 0,45 persen dan Woolworths naik 0,08 persen.
Sementara saham raksasa telekomunikasi Telstra menguat 1,30 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas melonjak 3,92 persen dan perusahaan biomedis CSL bertambah 0,60 persen.
Baca juga: Saham Korsel untung 5 hari beruntun, Indeks KOSPI naik 0,58 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020