Persema Boyongan ke Situbondo

Malang (ANTARA News) - Seluruh pemain, ofisial dan manajemen Persema Malang, berencana Kamis (6/5) boyongan ke Situbondo, Jawa Timur, untuk menjalani pemusatan latihan ("TC") di kawasan pantai Pasir Putih.

Humas Persema Husnus N Djuraid, Rabu, mengatakan, setelah menuntaskan latihan teknik dan strategi di Stadion Gajayana dan arena futsal di Kota Malang, semua pemain dan pelatih yang didampingi ofisial menjalani TC di Situbondo selama sekitar empat hari.

"TC ini sebagai persiapan menghadapi dua laga kandang terakhir Persema menghadapi Bontang FC (16/5) dan Persisam Samarinda (19/5)," tuturnya.

Menurut Husnun, agenda TC tersebut lebih banyak diarahkan untuk latihan fisik dan memperkuat mental serta kolektivitas tim, demi meraih poin maksimal dalam dua laga kandang terakhir musim kompetisi 2009/2010.

Sementara pelatih Persema Aji Santoso mengaku, dirinya saat ini masih konsentrasi untuk melakoni dua laga kandang terakhirnya. Salah satu cara yang dilakukan adalah memantapkan fisik pemain dengan melakukan TC di Pasir Putih Situbondo.

Mantan pelatih Persisam Samarinda itu mengaku, dirinya sudah mengantongi kekuatan dua tim yang bakal dihadapinya itu.

"Meski kami tahu kekuatan dan kelemahan Bontang FC maupun Persisam Samarinda, kami tetap waspada, karena kedua tim itu grafik permainannya juga meningkat menjelang berakhirnya Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 ini," ujarnya menegaskan.

Secara tegas Aji mengatakan, dirinya juga menginstruksikan pada anak asuhnya untuk tidak meremehkan kekuatan lawan."Yang pasti, kami harus memenangkan dua laga terakhir di kandang sebelum bertolak ke markas PSPS Pakanbaru dan Persija Jakarta untuk mengkahiri kompetisi," ucap pelatih asal Malang itu.

Persema saat ini berada di urutan ke-9 klasemen sementara LSI 2009/2010 dengan mengemas 41 poin dari 30 kali bertanding. Padahal, manajemen tim berjuluk Laskar Ken Arok itu mematok target masuk delapan besar, setelah merevisi target.

Pada awal musim kompetisi, manajemen Persema membidik target masuk papan atas. Namun, setelah beberapa kali pertandingan menuai hasil negatif, target papan atas itu direvisi menjadi masuk delapan besar.(E009/C004)