Tanjung Selor (ANTARA) - Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kalimantan Utara berharap dengan kembali terbangnya Garuda (membuka rute) di Tarakan, maka aktivitas maskapai nasional itu bisa membangkitkan perekonomian provinsi termuda itu.
"Harapan kita dengan Garuda kembali membuka rute di Tarakan membawa dampak luas bagi pemulihan ekonomi selama pandemi," kata Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi di Tarakan, Senin.
Hal itu terkait kembali beroperasinya Garuda yang melakukan penerbangan perdana Tarakan-Balikpapan-Makassar akhir pekan lalu dengan menggunakan pesawat Bombardier CRJ-1000.
Teguh menyatakan keberadaan transportasi yang memadai, utamanya dengan dibukanya kembali rute Balikpapan-Tarakan oleh Garuda Indonesia maka diharapkan mampu meningkatkan perekonomian.
Baca juga: Rencana anggaran Kaltara 2021 fokus pemulihan ekonomi
Pada gilirannya diharapkan juga berpengaruh pada pertumbuhan politik, sosial dan budaya.
"Indonesia, khususnya Kaltara saat ini sudah mulai menggeliat dari dampak pandemi. Insya Allah dengan adanya penerbangan Garuda Indonesia ini akan semakin menunjang percepatan pembangunan di wilayah Kaltara," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko Garuda Indonesia, Prasetio menuturkan keberadaan Garuda Indonesia memang diharapkan mampu mendukung pertumbuhan dan perkembangan daerah, khususnya Kaltara.
Rute yang menghubungkan Tarakan dengan kota lainnya ini, salah satunya bertujuan untuk meningkatkan perekonomian di Tarakan dan kota yang terkoneksi. Utamanya, UMKM meubel, perahu dan lainnya.
"Dengan kata lain, Garuda berupaya berkontribusi terhadap perbaikan ekonomi nasional didalam masa pandemi ini, khususnya di Tarakan," ungkapnya.
Baca juga: Kaltara bebas resesi karena pemulihan ekonomi berjalan baik
Dalam penerbangan yang dilakukan, Prasetio memastikan bahwa keamanan pengguna layanan menjadi perhatian, utamanya, didalam masa pandemi.
Upaya tersebut, dalam setiap ruangan yang ada di armada yang digunakan selalu disinfeksi atau disterilisasi untuk meminimkan resiko penularan virus maupun kuman penyakit.
"Protokol kesehatan sangat ketat kami terapkan terhadap setiap penerbangan yang dilakukan," jelasnya.
Diungkapkannya juga bahwa diharapkan dengan kehadiran Garuda Indonesia di Kaltara, akan makin meningkatkan persiangan usaha di bidang usaha penerbangan dan kargo di Kaltara.
Dengan kata lain, tiket pesawat dapat lebih terjangkau, dan harga kargo pun semakin kompetitif. Garuda Indonesia sendiri sudah pernah melayani penerbangan dari dan ke Tarakan.
Namun, dalam perjalanannya, manajemen Garuda sempat memutuskan untuk menghentikan penerbangannya dari dan ke Tarakan tersebut dengan alasan tertentu.
Penerbangan rute baru Garuda Indonesia ini, dibuka selama tiga kali seminggu, yakni, pada Selasa, Kamis dan Sabtu setiap minggunya. Adapun rute yang dilayani, adalah Tarakan-Balikpapan-Makassar.
Pewarta: Iskandar Zulkarnaen
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020