New York (ANTARA News/Reuters) - Amerika Serikat menganggap bom mobilyang gagal meledak di Times Square New York sebagai ancaman terorispotensial, kata Menteri Keamanan Dalam Negeri Janet Napolitano, Minggu.

Setelah memperoleh petunjuk dari seorang pedagang kaki-lima, polisimenemukan dan menjinakkan bom itu di dalam sebuah mobil sport dikawasan bisnis, perbelanjaan dan hiburan Midtown Manhattan ketikadaerah itu dipadati wisatawan dan pengunjung teater pada Sabtu malam.

"Kami menanggapi hal ini dengan sangat serius," kata Napolitano padaprogram CNN "State of the Union". "Kami menganggapnya sebagai ancamanteroris potensial."

Polisi mengatakan, belum ada motif atau tersangka yang telahdiidentifikasi. Napolitano dan para pejabat lain tidak merinci apakahtersangkanya orang AS atau warga asing.

Pihak berwenang mengatakan, bom gagal itu -- yang terbuat dari propan(sejenis metan), bensin dan petasan -- bisa menewaskan banyak orang.

"Ini bukan mengada-ada. Ini bukan tanda bahaya palsu. Ini hal nyata --bisa melukai orang," kata Kepala Pemadam Kebakaran Sal Cassano, yangmenambahkan bahwa kekuatan bom itu bisa meruntuhkan bagian depan sebuahbangunan jika meledak.

New York dalam keadaan siaga tinggi untuk menghadapi serangan sejakserangan-serangan 11 September 2001 dimana pesawat penumpang yangdibajak meruntuhkan menara kembar World Trade Center yang menewaskanribuan orang.

Walikota New York Michael Bloomberg mengatakan pada jumpa pers Minggupagi, "Kami tidak tahu siapa yang melakukan hal ini atau mengapa."

Times Square dikosongkan, namun sebagian besar jalan telah dibuka lagibagi kendaraan dan pejalan kaki, selepas pukul 05.00 waktu setempat(pukul 16.00 WIB) Minggu.

"Untungnya tidak ada yang terluka, dan kini perhatian penuh aparatpenegak hukum kota, negara bagian dan federal dialihkan padaupaya-upaya untuk membawa mereka yang bersalah ke pengadilan dalam aksiterorisme ini," kata Gubernur New York David Paterson dalam sebuahpernyataan.

Pernyataan itu tidak menjelaskan apakah gubernur tersebut mencurigaimilitan asing atau dalam negeri dalam pemboman yang gagal itu.

Bloomberg mengatakan, seorang pedagang kaos melihat "sebuah mobilkosong yang mencurigakan" dan memberi tahu polisi berkuda, yang melihatmobil Nissan Pathfinder hijau tua itu mengeluarkan asap dari lubangangin di dekat bagian belakang tempat duduk dan tercium bau bubuk mesiu.

Kendaraan itu segera ditempatkan di bagian belakang sebuah truk,diselimuti terpal dan kemudian dipindahkan dari Times Square olehaparat keamanan Sabtu sekitar pukul 06.00 waktu setempat (pukul 17.00WIB).

Bom ditemukan sekitar pukul 18.30 (Minggu pukul 05.30 WIB) di dalamkendaraan tersebut, yang diparkir di Jalan 45 Broadway dengan mesinmenyala dan lampu tanda bahaya berkedap-kedip, kata beberapa pejabat.Mobil itu memiliki plat nomor Connecticut, namun nomor itu tidak sesuaidengan kendaraan tersebut. (M014/K004)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010