Antofagasta, perusahaan tambang tembaga, melonjak 3,46 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan aplikasi anti virus Avast yang terangkat 3,18 persen, serta perusahaan ritel busana olahraga Inggris JD Sports Fashion meningkat 2,77 persen.
Sementara itu, Sage Group, sebuah perusahaan perangkat lunak multinasional Inggris, adalah pemain terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 13,39 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan induk telekomunikasi multinasional Inggris BT Group yang jatuh 4,45 persen, serta perusahaan sain dan kimia global Johnson Matthey merosot 3,86 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020