Jakarta, 30/4 (ANTARA) - Menteri Sosial RI, Salim Segaf Al-Jufri menerima secara simbolis tanah hibah dari Yayasan Bakti Putra yang diwakili oleh Tinton Suprapto, Jumat, 30 April 2010. Diatas lahan seluas 50.000 meter persegi yang berlokasi di Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup Kabupaten Bogor ini rencananya akan dibangun Pusat Pelatihan Tagana Terpadu (Tagana Training Centre). Pengalihan hak atas lahan melalui hibah merupakan refleksi dari "Corporate Citizenship" di mana dalam lingkungan usaha terdapat jiwa dan semangat kebersamaan dan kesetiakawanan sosial. Hibah lahan tersebut merupakan bentuk dukungan atas misi Kementerian Sosial untuk mengoptimalkan pendayagunaan potensi dan sumber kesejahteraan sosial dari kalangan masyarakat.
Taruna Siaga Bencana atau Tagana adalah salah satu peran masyarakat dalam penanggulangan bencana. Diposisikan sebagai sebagai "frontline", TAGANA adalah sosok relawan sosial dalam penanggulangan bencana. Personil Tagana di seluruh Indonesia saat ini telah mencapai lebih dari 40.000 orang dan diperkirakan akan terus meningkat dan setiap Tagana memiliki keharusan untuk selalu proaktif dan menguasai Standard Operating Procedure dalam penanganan bencana. Oleh karena itu keahlian manajemen bencana sangat dibutuhkan. Diperkirakan kurang dari 10 % di antaranya yang memenuhi standar tersebut.
Pembangunan Pemusatan Pelatihan Tagana Terpadu memiliki perspektif ke depan yang berdampak positif bagi masyarakat. Selain menjadi lokasi pelatihan yang memiliki fasilitas lengkap dan modern serta dikelola secara profesional maka Pemusatan Pelatihan ini dapat digunakan sebagai "model" untuk penyediaan sarana dan prasarana. Prasarana yang rencananya akan dibangun di antaranya selain asrama dan aula tetapi juga lokasi simulasi praktek bencana alam antara lain tsunami, banjir, tanah longsor, kebakaran dll. Diharapkan dengan berdirinya Tagana Training Center dapat meningkatkan standar kompetensi para anggota Tagana.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2010