Jakarta (ANTARA News) - Microsoft Corp menyatakan telah mencapai kesepakatan lisensi dengan produsen handset, HTC Corp, pada Selasa lalu, dimana perusahaan perangkat lunak raksasa itu akan mendapatkan pembayaran loyalti dari produk ponsel HTC yang bersistem operasi Android, perangkat lunak buatan Google.
Microsoft, yang memegang berbagai paten perangkat lunak, tidak menyebut pasti tekonologi yang menjadi perhatian utama dalam kesepakatan itu.
Kesepakatan Microsoft dengan HTC itu datang ketika ponsel-ponsel pintar menggunakan sistem operasi baru Google--dimana Google memperbolehkan pembuat ponsel menggunakannya secara gratis--demi meraih popularitas.
Microsoft mengenakan biaya bagi produsen handphone seperti HTC dan lainnya dalam penggunaan perangkat lunak Windows.
Pasar smartphone telah "terbelah" oleh sengketa hukum antara perusahaan software dan pembuat handset yang bertengkar tentang siapa yang layak menerima kompensasi untuk teknologi di belakang perangkat baru yang melampaui ponsel tradisional.
Pada Maret, Apple Inc menggugat HTC terkait ponselnya yang bersistem operasi Android. Apple menuduh HTC telah melanggar hak paten 20 perangkat keras dan lunak yang ada dalam iPhone. HTC membuat sejumlah ponsel yang dijalankan dengan Android, termasuk Nexus One, merk punya Google.
Kesepakatan Selasa itu mengindikasikan bahwa Microsoft tidak ingin memulai sengketa hak paten serupa dengan HTC terkait ponsel Android. Pengaturan lisensi adalah prosedur standar Microsoft, yang telah menjalin kesepakatan serupa dengan lebih 600 perusahaan, demikian dilaporkan Reuters.
(Adm/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010