Jakarta (ANTARA News) - Bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve, akan menjaga tingkat suku bunga utamanya pada tingkat mendekati nol persen, dengan mengatakan kemungkinan akan bertahan pada level itu untuk waktu yang lama.
The Fed mengatakan "inflasi yang teratasi" dan faktor-faktor lain mungkin akan menjamin tingkat suku bunga tetap berada pada level terendah dalam sejarah.
Meskipun tingkat suku bunga tetap rendah--sebagai upaya meningkatkan perekonomian--, The Fed tetap optimistis tentang pertumbuhan.
Menurut catatan, pengeluaran konsumen telah dirangsang, dan ada perbaikan dalam pasar perumahan.
Namun, Fed mengingatkan bahwa pengangguran yang tinggi dan terus jatuhnya angka pinjaman bank masih menjadi rintangan untuk pemulihan ekonomi.
The Fed telah mempertahankan suku bunga jangka pendek di kisaran nol menjadi 0,25% sejak Desember 2008.
Thomas Hoenig hanya seorang dari 10 anggota dewan gubernur The Fed yang menentang diperpanjangnya pemberlakuan tingkat suku bunga rendah itu, BBC melaporkan.
Dia khawatir bahwa menjaga suku bunga tetap rendah dalam waktu yang terlalu lama dapat menyebabkan kembalinya tingkat risiko berlebihan bagi investor dan menggelembungnya spekulasi.
(ANT/S026)
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2010