Semarang (ANTARA News) - Ratusan pendukung kesebelasan Persatuan Sepak Bola Surabaya (Persebaya) yangdikenal sebagaibonek (bondo nekat), Kamis dini hari, diamankanKepolisianKota Besar Semarang karena menjarah berbagai barang milik pedagang di Stasiun Poncol Semarang.

Mereka yang turun dari kereta api di stasiun setempat pada pukul 02.00 WIB dan 04.00 WIB itu juga merusak beberapa gerobak milik pedagang saat akan mengambil barang dagangan.

Setelah menjarah, para bonek berniat melanjutkan perjalanan ke Kota Yogyakarta dengan menumpang bus untuk mendukung tim kesayangannya bertanding melawan Persik Kediri pada Kamis.

Salah seorang pedagang yang menjadi korban penjarahan, Yekti (40), mengaku ketakutan saat mengetahui barang dagangan berupa makanan, minuman, dan rokok dijarah bonek.

"Waktu itu saya sedang tidur di dalam gerobak, tiba-tiba bonek yang berjumlah cukup banyak tersebut langsung menjarah semua barang dagangan hingga habis," katanya.

Polwiltabes Semarang yang menerima laporan dari sejumlah pedagang langsung mendatangi lokasi dan mengamankan ratusan bonek di depan Kantor Pos Besar Semarang, tepatnya di kawasan Johar.

Polisi juga berhasil menangkap beberapa bonek yang berusaha melarikan diri untuk mengamankan mereka di Markas Polwiltabes Semarang.

Salah seorang bonek yang diamankan polisi, Rommy (30), mengaku kehabisan bekal di perjalanan.

"Kami tidak berani menuju Kota Yogyakarta melalui Kota Solo karena pernah terlibat bentrok dengan warga setempat," katanya.(KR-WSN/A024)

Pewarta:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010