Google hadirkan pembaruan fitur untuk Kormo Jobs

Jakarta (ANTARA) - Google memberikan sejumlah pembaruan fitur pada aplikasi lowongan kerjanya, Kormo Jobs.

Menurut Operations Lead Kormo di tim inisiatif Next Billion Users Google, Bickey Russell, pembaruan ini sejalan dengan peningkatan penggunaan aplikasi di tahun ini, serta menjawab tantangan pencarian kerja di tengah pandemi COVID-19.

"Angkanya naik dua kali lipat, yang berarti kesempatan kerja juga meningkat. Kami mencatat hal ini dan menambahkan beberapa fitur baru untuk kerja jarak jauh," kata Russel dalam jumpa pers daring bersama Google, Rabu.

"Kami juga memperluas lingkup platform ini agar dapat mencakup UKM dan listing untuk layanan logistik dan esensial yang terkena dampak pembatasan sosial akibat pandemi," imbuhnya.

Adapun sejumlah fitur yang diperbarui di aplikasi Kormo Jobs. Pertama adalah fitur jarak jauh. Fitur ini memungkinkan para pemberi kerja menawarkan lowongan kerja jarak jauh dan memfasilitasi wawancara kerja jarak jauh dengan para pelamar supaya mereka dapat melamar pekerjaan dengan aman dari rumah.

"Begitu adanya pandemi di awal Maret, Kormo Jobs langsung me-review ulang strategi produk yang akan mengutamakan safety. Fitur ini adalah refleksi dari strategi itu," kata Russel.

Selanjutnya, ada juga modul belajar baru berbasis Artificial Intelligence (AI) di tab "Belajar", untuk berlatih bahasa Inggris dalam konteks lingkungan kerja nyata, serta menerima masukan terkait pengucapan, kosakata, dan tata bahasa bagi para pencari kerja.

Modul belajar ini menyimulasikan percakapan sehari-hari untuk membantu pelajar bicara lebih percaya diri. Mulai dari belajar "mendengar dan mengulangi" kalimat untuk meningkatkan pelafalan, hingga "kartu percakapan" untuk menyimulasikan percakapan terkait pekerjaan yang mereka lamar.

Selain itu, para pencari kerja kini juga dapat mengakses lebih dari 20 kursus online bersertifikat melalui mitra belajar baru ARKADEMI dan Qubisa. Kursus berkisar dari pelatihan IT dasar hingga tips-tips menguasai proses rekrutmen.

Kormo bekerja dengan setidaknya 100 UKM dari program pelatihan Gapura Digital untuk memperbaiki pengalaman integrasi mereka, dan dengan ARKADEMI & QuBisa untuk menyediakan lebih banyak kursus online bersertifikat bagi pencari kerja.

Russell memastikan bahwa Kormo Jobs, aplikasi yang hadir di Indonesia mulai 2019 itu dapat diakses di seluruh pelosok negeri. Selain untuk memudahkan pencarian kerja, Russell dan timnya juga akan terus memberikan pembaruan yang dapat mendukung penggunanya.

"Fokus kami saat ini adalah meningkatkan performa aplikasi. Kami melihat perlu adanya peningkatan dan bagaimana cara kita me-match pencari kerja dan pekerjaan, sekaligus untuk level up mereka," pungkasnya.