Samarinda (ANTARA News) - Sebanyak 300 polisi dari berbagai satuan di Poltabes Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), mengawal pengumuman hasil Ujian Nasional (UN).
"Pengumuman UN di Samarinda kami kawal dengan menyebar 300 personil ke seluruh sekolah," kata Kapoltabes Samarinda Komisaris Besar Arkan Hamzah, Senin.
Dari pantauan, hingga Senin sore tidak terlihat adanya aksi konvoi yang dilakukan para siswa usai menerima pengumuman kelulusan mereka di sekolah masing-masing sekitar pukul 17. 00 wita.
"Selain melakukan pengamanan di setiap sekolah, personil yang kami sebar itu juga akan melakukan pengawalan kepada siswa yang akan melakukan konvoi," katanya.
"Namun sebelumnya, kami juga telah berkoordinasi dengan pihak Kepala Sekolah agar meghimbau siswanya untuk tidak melakukan aksi corat-coretdan konvoi," ujar Arkan Hamzah.
Poltabes Samarinda juga kata dia telah melakukan berbagai upaya dalam mengantisipasi kemungkinan yang timbul saat pengumuman UN itu.
"Jauh hari sebelumnya, kami telah melakukan upaya agar pengumuman UN di Samarinda berjalan lancar, tertib dan aman. Selain pendekatan dengan melakukan sosialisasi lalu lintas dan pemahaman berbagai bahaya dan resiko yang ditimbulkan jika melakukan aksi konvoi di jalan raya kami juga telah memasang spanduk himbauan kepada siswa agar tidak melakukan aksi corat-coret apalagi berkonvoi usai UN di 10 titik strategis," katanya.(A053/A033)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010