Manado (ANTARA News) - Pelaksanaan pengumuman kelulusan Ujian Nasional (UN) di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Manado, Senin, diberikan melalui orang tua murid.

Pemberitahuan kelulusan UN tersebut diberikan pihak sekolah dalam sebuah amplop yang bertuliskan nama murid itu.

Sementara para murid berada di luar pagar sekolah itu, sambil menunggu hasil pengumuman kelulusan tersebut.

Saat orang tua membawa amplop yang menyatakan lulus, para murid tersebut langsung gembira dengan cara berteriak, atau menangis serta berpelukan dengan orang tua dan teman sekolah.

Kepala SMA Negeri 1 Manado, Ferdy Robot mengatakan, metode penyampaian pengumuman kelulusan ada tiga cara, yang pertama menempelkan hasil kelulusan supaya dibaca murid ataupun orang tua.

Kedua, pihak sekolah membawakan sampul kepada orang tua dengan alamat berbeda-beda, serta ketiga menyerahkan sampul kelulusan kepada orang tua di sekolah.

"Dari ketiga metode tersebut sekolah memilih poin ketiga, yakni menyerahkan sampul lulus atau tidak lulus kepada orang tua di sekolah," katanya.

Dia menambahkan, sebelum penyerahan hasil tersebut, lebih dulu dilakukan rapat atau penyampaian dari sekolah kepada orang tua murid.

Alasan dipilihnya cara tersebut, karena jumlah peserta ujian di sekolah itu cukup banyak 651 murid dan yang ikut sekitar 650 murid.

Jika memilih cara menyampaikan dengan menempelkan sangat ruwet, sementara membawa langsung ke rumah tidak dapat diselesaikan dalam sehari sebab lokasinya jauh-jauh.

"Dengan alasan-alasan itu, diambil langkah untuk menyerahkan secara langsung hasil kelulusan itu melalui orang tua," katanya.

Dia mengatakan, tingkat kelulusan ujian di sekolah itu mencapai sekitar 98 persen.

Dalam ujian tersebut terdapat sejumlah murid yang mendapatkan angka sepuluh, yakni di Jurusan IPA empat siswa menadapat angka 10 pada mata pelajaran fisika dan tiga murid mendapatkan angka 10 pelajaran kimia.

Sementara di jurusan IPS, terdapat 13 murid yang mendapatkan angka sepuluh untuk mata pelajaran matematika. (J009/A033)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010