Jakarta (ANTARA) - Pertambahan konfirmasi positif Corona Virus Desease 2019 (COVID-19) di Jakarta, Ahad, sebanyak 1.165 orang sehingga totalnya dari 117.462 menjadi 118.627 kasus.

Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, di Jakarta, Ahad, dari jumlah total kasus positif sebanyak 118.627 kasus itu, sebanyak 92,0 persennya atau sebanyak 109.181 pasien, dinyatakan sembuh.

Tingkat kesembuhan tersebut, setelah ada tambahan 972 orang pasien sembuh sehingga total menjadi 109.181 orang di Jakarta atau naik dari sebelumnya sebanyak 108.209 orang.

Dari jumlah total kasus positif sebanyak 118.627 orang tersebut, terdiri 6.998 orang masih dirawat/diisolasi, serta 2.448 orang meninggal dunia atau 2,1 persen.

Pertambahan kasus positif Ahad ini sebanyak 1.165 kasus, merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada Sabtu 14 November 2020 sebanyak 908 kasus, dan sisanya sebanyak 257, hasil pemeriksaan di dua laboratorium swasta pada tiga hari terakhir.

Sampai dengan Sabtu (14/11) itu, sudah ada 1.861.882 spesimen yang telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak COVID-19 di lima wilayah DKI Jakarta lewat 58 laboratorium.

Dari jumlah tes di atas, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di Jakarta, tercatat di angka 10,1 persen.

Angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan, yang mengharuskan tidak lebih dari lima persen sehingga terkategori kawasan aman.

Dengan demikian, persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Maret 2020 hingga saat ini tetap 8,3 persen.

Baca juga: Pertambahan kasus positif COVID-19 Jakarta sebanyak 1.255 pada Sabtu
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Jakarta bertambah 1.033

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020