Yogyakarta (ANTARA) - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu, bertambah 51 sehingga total menjadi 4.511 kasus.
"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 14 November 2020 terdapat tambahan 51 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Sabtu.
Ia mengatakan dilihat berdasarkan wilayah domisili, 51 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 4466 sampai 4516 itu terdiri atas satu kasus asal Kota Yogyakarta, 14 kasus asal Kabupaten Bantul, 34 kasus Kabupaten Sleman, serta dua kasus asal Kulon Progo.
Baca juga: Kasus COVID Lampung bertambah 87 dan 23 kasus dari karyawan swasta
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 27 kasus tracing kontak, tujuh kasus periksa mandiri, serta 17 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus pada Sabtu ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 582 sampel spesimen dari 533 orang.
Selain pasien positif, Berty juga mencatat 22 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 3.619 kasus.
Ia mengatakan dilihat berdasarkan wilayah domisili, 22 pasien sembuh itu terdiri atas satu kasus asal Kabupaten Bantul, tiga kasus asal Kabupaten Kulon Progo, serta 18 kasus asal Kabupaten Sleman.
Selain itu, ia mencatat satu kasus meninggal sehingga total kasus meninggal menjadi sebanyak 111 kasus yakni kasus 4.443, perempuan, 53 tahun asal Kota Kabupaten Sleman.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total saspek COVID-19 hingga Sabtu tercatat 14.608 orang.
Dari jumlah saspek tersebut, 4.511 orang terkonfirmasi positif di mana 3.619 orang di antaranya sembuh dan 111 orang meninggal.
Baca juga: Dinkes Trenggalek gelar tracing lanjutan klaster pondok pesantren
Baca juga: Pasien COVID-19 sembuh di Sultra menjadi 4.396 orang
Baca juga: 10 santri Ponpes Al-Hidayah Kota Jambi sembuh dari COVID-19
Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020