Kaban dan Ngabalin Bersaing di Muktamar PBB

Medan (ANTARA News) - MS Kaban dan Ali Mochtar Ngabalin diperkirakan bakal bersaing ketat memperebutkan posisi Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang periode 2010-2015 pada Muktamar III partai tersebut yang berlangsung di Medan, 23-26 April 2010.

"Persaingan diperkirakan bakal terjadi antara dua kandidat itu," ujar salah seorang muktamirin di sela pembukaan Muktamar III Partai Bulan Bintang (PBB) di Medan, Jumat malam.

MS Kaban sendiri adalah Ketua Umum DPP PBB periode 2005-2010 dan di bawah kepemimpinannya partai itu gagal lolos "parliamentary treshold" seperti yang disyaratkan undang-undang.

Pada Pemilu 2009, PBB hanya mampu mengantongi 1,8 persen suara dukungan dari masyarakat, sementara persyaratan minimal untuk menempatkan wakil-wakil di DPR RI adalah meraih 2,5 persen suara sah secara nasional.

"Meski demikian, sesungguhnya secara nasional PBB menduduki posisi 10 besar dari 38 parpol peserta Pemilu 2009. Semua itu dicapai di bawah kepemimpinan MS Kaban dan dengan modal itu kami yakin PBB akan tetap eksis berjuangan untuk kemenangan pada Pemilu 2014," ujar Uca Sinulingga, panitia daerah Muktamar III PBB.

Menurut sejumlah muktamirin, MS Kaban sudah mendapat dukungan dari cukup banyak DPW dan DPC PBB, sementara Ali Mochtar Ngabalin juga memiliki basis massa yang cukup besar.

Selain MS Kaban dan Ali Mochtar Ngabalin, sejumlah nama juga disebut-sebut akan ikut bersaing di Muktamar III PBB, seperti Sekjen DPP PBB Sahar L Hasan, Wakil Ketua Umum DPP PBB Dahlan Abdul Hamid dan Sekretaris Dewan Syuro PBB Fuad Anshori.

Kemudian juga ada nama-nama lain seperti Jamaluddin Karim, Nizar Dahlan, dan Syarifin Malako.

"Jadi bisa dibayangkan pertarungan perebutan kursi ketua umum akan sangat ketat, tetapi kami tetap akan mengedepankan musyawarah mufakat. Siapa pun yang terpilih, dialah yang terbaik di antara kader PBB," ujar Uca Sinulingga.

Selain untuk memilih ketua umum, muktamar juga mengusung sejumlah agenda lain termasuk pembahasan konstitusi partai, khitah perjuangan partai, arah perjuangan partai ke depan, serta membahas masalah pembangunan karakter bangsa dan kepemimpinan nasional.

Disamping itu, pada kesempatan muktamar yang akan berlangsung selama empat hari itu juga akan digelar diskusi bertajuk "Peran Politik Partai Islam" dengan pembicara mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dato` Sri Anwar Ibrahim.

Muktamar III PBB dihadiri sekitar 3.500 muktamirin yang berasal dari utusan DPP dan badan otonom, kemudian utusan dari 33 DPW, 465 DPC dan 22 ormas Islam pendiri PBB.

(T.R014/Z002/R009)