Jakarta (ANTARA) - Pemain Persija Jakarta Marc Klok resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) setelah mengucap sumpah janji setia di Kantor Kementerian Hukum dan HAM wilayah DKI Jakarta, Kamis.
"Demi Tuhan saya bersumpah untuk melepaskan kekuasaan asing dan tunduk kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945," ucap sumpah Klik seperti dikutip dalam laman resmi Persija, Kamis.
Proses naturalisasi Marc Klok mulai berjalan pada pertengahan 2019. Tak butuh waktu lama bagi pemain kelahiran Amsterdam itu untuk jatuh cinta terhadap Indonesia.
Pertama kali ia menginjakan kaki di Indonesia pada 2017 lalu kala berseragam PSM Makassar. Pada musim pertamanya merumput di Liga Indonesia, Klok langsung menjadi pemain kunci Juku Eja. Posisinya nyaris tak tergantikan sepanjang musim 2017.
Memasuki musim 2018, penampilannya terus memukau para pecinta sepakbola tanah air. Ia bahkan hampir membawa PSM Makassar menjuarai Liga Indonesia namun kalah satu poin dari Persija Jakarta.
Perjalanan Klok bersama PSM berakhir pada musim 2019 dengan mempersembahkan juara Piala Indonesia setelah mengalahkan Persija di final. Setelah itu dia direkrut Persija untuk mengarungi musim 2020.
Pemilik nomor punggung 10 di Persija ini tak bisa menyembunyikan raut kebahagiaannya setelah resmi menjadi WNI. Ia berharap dapat memberikan yang terbaik untuk Indonesia.
"Sangat senang dan terima kasih kepada Persija dan seluruh pihak yang mendukung. Akhirnya saya menjadi orang Indonesia dan bisa bermain di Timnas. Saya berharap bisa memberikan prestasi tertinggi untuk negara ini," katanya.
Baca juga: Dutra ingin perkuat timnas Indonesia bersama Klok
Baca juga: Marc Klok ingin jadi inspirasi bagi pesepak bola Indonesia
Baca juga: PSSI proyeksikan Marc Klok perkuat timnas Indonesia
Baca juga: Marc Klok belajar bahasa Indonesia dari Otavio Dutra
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2020