Kita bertekad untuk transportasi kafilah semua berjalan secara maksimal
Padang (ANTARA) - Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Provinsi Sumatera Barat membantu 26 bus untuk sarana transportasi kafilah MTQ Nasional XXVIII dari berbagai provinsi di Indonesia.
"Seluruh armada sudah berada di Padang dan siap untuk diberdayakan mengangkut kafilah mulai dari bandara, hotel hingga ke titik-titik perlombaan," kata Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah III Provinsi Sumatera Barat Deny Kusdyana di Padang, Rabu.
Ia mengatakan Kementerian Perhubungan selalu berupaya membantu untuk kebutuhan kegiatan nasional yang diselenggarakan pemerintah, salah satunya MTQ.
Apalagi, katanya, informasi yang diterima, Pemprov Sumbar masih kekurangan angkutan transportasi untuk kegiatan MTQ.
"Kita berharap bantuan yang diberikan ini bisa membantu," katanya.
Baca juga: Sumbar siapkan randang senilai Rp1,5 miliar buah tangan peserta MTQ
Deny menyebut segala kelengkapan dokumen, keamanan armada, hingga makan dan penginapan sopir sudah disiapkan oleh pihak ketiga yang bekerja sama dengan Kemenhub.
Kepala Dinas Perhubungan Sumbar Heri Nofiardi mengatakan kafilah dari berbagai provinsi yang akan datang ke Sumbar sekitar 2.000 orang sehingga dibutuhkan armada yang memadai untuk bisa memberikan pelayanan secara maksimal.
"Kita sangat berterima kasih atas dukungan Kementerian Perhubungan ini," katanya.
Ia mengatakan hari ini sejumlah kafilah sudah ada yang dijadwalkan sampai Bandara Internasional Minangkabau (BIM) karena itu layanan transportasi sudah harus bisa diakses.
Heri mengatakan Pemprov Sumbar juga menyediakan anggaran untuk transportasi selama MTQ berlangsung, ditambah dengan bus bantuan dari kabupaten/kota.
"Kita bertekad untuk transportasi kafilah semua berjalan secara maksimal," katanya.
Baca juga: Legislator: Pelaksanaan MTQ Nasional dengan protokol kesehatan ketat
Baca juga: Padang gelar pameran 1.000 bonsai meriahkan MTQ Nasional
Baca juga: Polda Sumbar siapkan ratusan personel sukseskan MTQ Nasional
Pewarta: Miko Elfisha
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020