Beijing (ANTARA) - Amerika Serikat mencatat sekitar satu juta kasus COVID-19 selama 10 hari terakhir, tingkat lonjakan tertinggi sejak negara tersebut melaporkan kasus pertamanya pada Januari, menurut laporan terkini Reuters.
Jumlah infeksi virus corona di AS menyentuh angka 10 juta pada Senin, meningkat dua kali lipat dalam waktu hanya tiga bulan sejak mencapai 5 juta pada 9 Agustus.
Texas baru-baru ini menyalip California untuk menjadi negara bagian AS dengan kasus COVID-19 tertinggi. Dengan 1.008.522 kasus, Texas sekaligus menjadi yang pertama dalam melaporkan kasus di angka 1 juta lebih.
California mengkonfirmasi 988.802 kasus, kemudian disusul oleh Florida dengan 852.174 kasus dan New York dengan 532.180 kasus, berdasarkan Center for Systems Science and Engineering (CSSE), Universitas Johns Hopkins.
New York masih mencatat kematian COVID-19 tertinggi di AS, dengan 33.705 kematian, yang menyumbang sekitar 14 persen dari kematian total di AS.
Sumber: Xinhua
Baca juga: Khawatir lonjakan rawat inap COVID-19, AS perketat pembatasan
Baca juga: Jelang musim dingin, korban tewas COVID-19 Eropa capai 300.000
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2020