Jakarta (ANTARA) - Terdapat sejumlah berita ekonomi pada Senin (9/11) kemarin yang menyita perhatian pembaca dan masih menarik untuk dibaca pada Selasa pagi ini.

Beberapa di antaranya adalah pemerintah yang menargetkan serapan anggaran program pemulihan ekonomi nasional pada kuartal IV 2020 mencapai 95 persen hingga kinerja berbagai sektor industri yang tumbuh positif di kuartal III-2020.

Pemerintah targetkan serapan PEN kuartal IV di atas 95 persen

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah menargetkan serapan anggaran program pemulihan ekonomi nasional pada kuartal IV 2020 mencapai di atas 95 persen.

Menurut Airlangga, serapan anggaran untuk program PEN dapat berkontribusi memulihkan pertumbuhan ekonomi yang kini masih kontraksi, melalui konsumsi dan belanja pemerintah. Saat ini, konsumsi dan belanja pemerintah baru mencapai 9,76 persen.

"Tentu, kuartal IV kembali kita ketahui bahwa ini akibat program PEN, di mana diharapkan serapan PEN bisa mendekati di atas 95 persen. Kalau ini dilakukan, drive daripada konsumsi pemerintah akan tinggi," kata Airlangga dalam diskusi virtual yang diselenggarakan BNPB di Jakarta, Senin.

Baca selengkapnya di sini


Erick Thohir targetkan 10 produk UMKM masuk jaringan "duty free" dunia

Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan 10 produk UMKM Indonesia bisa dipasarkan melalui kerja sama Sarinah dengan ritel bebas cukai atau duty-free ternama dunia Dufry dan grup industrialis Omega Mexico.

"Untuk tahap pertama saya targetkan setidaknya ada 10 produk unggulan Indonesia yang bisa dipasarkan melalui kerja sama ini dan nantinya diharapkan semakin terbuka lagi peluang produk lokal dan UMKM go global," ujar Erick Thohir dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Baca selengkapnya di sini


Mentan: FAO apresiasi, ketahanan pangan RI pada jalur yang benar

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyebutkan Badan Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) mengapresiasi upaya ketahanan pangan yang dilakukan Indonesia dan menilai bahwa upaya tersebut dalam jalur yang benar.

Mentan mengatakan bahwa apresiasi tersebut disampaikan oleh FAO pada Konferensi Regional Asia Pasifik (APRC) FAO ke-35 terkait upaya ketahanan pangan yang disiapkan oleh setiap negara.

"FAO mengapresiasi bahwa Indonesia pada track yang benar untuk mempersiapkan ketahanan pangan," kata Mentan Syahrul dalam diskusi virtual yang diselenggarakan BNPB, Senin.

Baca selengkapnya di sini


OJK atur klaster keuangan digital hindari disrupsi dengan perbankan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam waktu dekat akan mengatur klaster inovasi keuangan digital untuk menghindari saling disrupsi, namun saling bersinergi dengan lembaga jasa keuangan, yang sudah berdiri termasuk perbankan.

"Ini harus ada kolaborasi atau harus ada metode pengembangan atau pengaturan yang bisa mendukung kolaborasi," kata Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Nurhaida dalam diskusi daring Indonesia Fintech Society di Jakarta, Senin.

Baca selengkapnya di sini


Airlangga: Industri tumbuh, tanda pemulihan ekonomi sedang berjalan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan bahwa pemulihan ekonomi sedang berjalan dalam jalur yang benar, seiring dengan kinerja berbagai industri yang tumbuh positif pada kuartal III-2020.

Selain pertanian, pertumbuhan positif sektor industri yang berkontribusi besar terhadap PDB sebesar 20 persen, menjadi tanda bahwa perekonomian Indonesia sudah masuk dalam tahap pemulihan.

Menko Airlangga mencatat bahwa pertumbuhan sektor industri sebesar 5,2 persen (q to q). Sejumlah industri yang menunjukkan pertumbuhan yakni makanan minuman sebesar 4,23 persen, logam dasar 10 persen, barang logam dan optik 8 persen, serta alat angkut 17 persen.

Baca selengkapnya di sini

Pewarta: Indra Arief Pribadi
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020