Serang (ANTARA News) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Provinsi Banten memprakirakan ketinggian gelombang Selat Sunda bagian utara Merak-Bakauheni mencapai 0,8 meter dengan kecepatan angin berkisar antara 0,6-10 knot atau 20 kilometer/jam.

Pengamat cuaca dari BMKG Banten, Abdul Halim, Minggu menyebutkan, diprakirakan pada tiga hari ke depan perairan Selat Sunda berkisar antara 0,4-0,8 meter.

Cuaca berawan dan berpeluang hujan ringan dengan jarak pandang tiga sampai enam kilometer.

Tiupan angin bergerak dari selatan ke barat daya dengan kecepatan antara 0,6-10 knot.

Selama ini, kata dia, cuaca perairan Merak-Bakauheni aman bagi pelayaran kapal roll on roll of (Ro-Ro) dan kapal cepat.

Begitu pula, bagi nelayan pesisir Selat Sunda mulai dari pantai Pulo Rida sampai Anyer.

"Saya menjamin ombak perairan Merak-Bakauheni tidak membahayakan karena cuaca relatif normal," katanya.

Pihaknya tetap mengimbau nelayan maupun kapal pelayaran Pelabuhan Merak-Bakauheni tetap waspada.

Sebab cuaca saat ini sifatnya fluktuatif akibat masa transisi dari musim hujan ke musim kemarau.

Bahkan, saat ini curah hujan meningkat terutama pada siang dan sore hari hujan deras.

"Selama hujan deras kami minta nelayan kecil tetap waspada karena khawatir cuaca buruk," katanya.

Sementara itu, nelayan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karanghantu, Serang, Ibrahim (40) saat dihubungi menjelaskan, sebagian besar nelayan sudah melaut sejak sore karena cuaca selat sunda membaik.

"Kami dan rekan-rekan pada malam hari mulai berangkat dan kembali pagi hari," katanya.(KR-MSR/A035)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010