Manchester (ANTARA news/AFP) - Manchester United (MU) menjaga peluang untuk meraih gelar juara Liga Inggris untuk keempat kalinya secara beruntun setelah mengalahkan tim sekota Manchester City 1-0 di Eastland, Sabtu.

Gol MU terjadi ketika pertandingan hanya tersisa sekitar delapan detik ketika pemain veteran Paul Scholes yang berdiri bebas di dalam kotak penalti dengan mudah memanfaatkan umpan silang Patrice Evra.

Bagi MU, kemenangan tersebut sangat penting karena mereka berhasil memperkecil ketinggalan dengan selisih hanya satu angka dari pimpinan klasemen sementara Chelsea.

Sebaliknya, kekalahan tersebut bagi City akan mengancam peluang mereka untuk pertama kalinya merebut satu tiket ke Liga Champions.

Bagi City yang bertanding di hadapan pendukung mereka, hasil imbang sebenarnya sudah cukup untuk menjaga peluang mereka menghadapi tim sekota tersebut.

Dengan harapan untuk setidaknya meraih satu angka, City di sepanjang pertandingan tampil sangat hati-hati dan cenderung bertahan.

Strategi tersebut cukup tepat karena MU tidak kunjung berhasil menjebol gawang City, sebelum malapetaka tersebut datang hanya delapan detik terakhir melalui gol Paul Scholes.

"Pada menit-menit terakhir, City membuat perubahan sehingga permainan menjadi lebih terbuka. Saya memutuskan untuk menarik Scholes ke depan dan ternyata berhasil," kata pelatih MU Alex Ferguson seperti dikutip stasion televisi Sky.

Namun Chelsea juga berpeluang untuk kembali memperbesar keunggulan menjadi empat angka jika berhasil mengalahkan peringkat kelima Tottenham Hotspur pada pertandingan Minggu dinihari WIB.

"Kami berharap Tottenham memenangi pertandingan dan jika mereka memang, maka peluang kami makin terbuka," kata Ferguson.

"Bagi Tottenham, pertandingan tersebut juga sangat penting karena mereka bisa naik ke peringkat keempat," katanya.

Tottenhan yang akan bertanding di hadapan pendukung mereka, dipastikan akan tampil dengan seluruh kemampuan mereka untuk memenangi pertandingan agar berpeluang untuk meraih satu tiket ke kompetisi Liga Champions.
(a032/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010