Jakarta (ANTARA) - Ucapan selamat dari Indonesia untuk suksesnya pemilihan umum (pemilu) Amerika Serikat menjadi salah satu topik berita populer di kanal politik Antaranews.com, Minggu (8/11).
Selain itu, ada pula topik berita terkait pemilihan kepala daerah (Pilkada) hingga soal radikalisme dan terorisme yang dapat dirangkum sebagai berikut:
Presiden Jokowi sampaikan selamat kepada Joe Biden dan Kamala Harris
Presiden Joko Widodo mengucapkan selamat atas terpilihnya Joe Biden dan Kamala Harris dalam pemilihan umum Presiden Amerika Serikat 2020 melalui akun instagram resminya.
"Selamat kepada @JoeBiden dan @KamalaHarris dalam pemilu historis ini. Kemenangan besar ini adalah refleksi dari harapan atas demokrasi," demikian ucapan Presiden Jokowi dalam akun instagramnya pada Minggu (8/11).
Presiden Jokowi juga menyampaikan keinginannya untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat di bawah kepemimpinan Biden.
Biden menang, Ketua DPD RI: AS tunjukkan demokrasi yang baik
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mattalitti menyebut kemenangan presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden, membuktikan bahwa demokrasi adalah sistem politik terbaik yang memberikan kesempatan sama kepada setiap warga negara untuk tampil sebagai pemimpin nasional.
“Joe Biden terpilih tidak hanya karena memiliki pengalaman panjang sebagai senator dan pernah menjadi wakil presiden AS selama dua periode, tetapi juga karena rakyat Amerika membutuhkan sosok yang dapat dipercaya membawa AS bergerak maju dan menjawab sejumlah persoalan penting yang tengah dihadapi negara itu dan dunia, khususnya di era pandemi,” ujar LaNyalla melalui keterangan tertulis, Minggu.
Ketua DPD RI sebut tak ada agama setujui radikalisme dan terorisme
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti menegaskan tak ada satu pun agama yang menyetujui radikalisme dan terorisme.
"Masih ada masyarakat yang mengaitkan radikalisme dan aksi terorisme dengan salah satu aliran agama, dan ini salah kaprah," ujar La Nyalla, di sela Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Surabaya, Minggu.
MA-Mujiaman respons pernyataan Sekjen PDIP soal mobil mewah
Tim pemenangan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Machfud Arifin (MA) dan Mujiaman merespons pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto soal penggunaan mobil mewah oleh relawan MA-Mujiaman saat kampanye merendahkan martabat warga Surabaya.
Direktur Komunikasi dan Media Tim Pemenangan Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno (Maju) Imam Syafi'i di Surabaya, Minggu, menilai pernyataan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto sebagai bentuk kepanikan dan ketakutan kalah di Pilkada Surabaya 2020.
"Menurut saya, itu kepanikan dan ketakutan dari Pak Hasto saja. Pernyataan itu mengada-ada dan sulit diterima oleh logika," kata Imam Syafi'i.
Baca selengkapnya
PDIP Surabaya minta Bawaslu tindak penyebar APK provokatif
DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat menindak penyebar alat peraga kampanye (APK) berupa spanduk provokatif yang menghasut dan mengadu domba partai politik atau kelompok masyarakat.
Wakil Sekretaris DPC PDI Perjuangan Surabaya Achmad Hidayat di Surabaya, Minggu, mengatakan pihaknya telah menemukan spanduk provokatif berbahaya untuk keamanan, kedamaian dan kenyamanan Pilkada Surabaya.
"Harus ada tindakan tegas dari penyelenggara pemilu, khususnya dari Bawaslu," katanya.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020