Washington (ANTARA News/AFP) - China mengurangi kepemilikannua atas obligasi Treasury AS pada Februari ke tingkat terendah dalam sedikitnya sembilan bulan, tetapi tetap pemegang paling besar surat utang pemerintah Amerika, sebuah laporan departemen keuangan mengatakan Kamis.
Beijing memotong kepemilikannya menjadi 877,5 miliar dolar dari 889,0 miliar dolar pada Januari, menurut angka terbaru departemen keuangan tentang arus modal internasional.
Itu adalah penurunan bulanan keempat secara berturut-turut dalam kepemilikan China dan menandai tingkat terendah sejak Juni tahun lalu ketika China memegang 915,8 miliar dolar dalam obligasi AS.
Namun China tetap jauh di depan sebagai pemegang obligasi AS terbesar setelah Jepang yang memegang 768,5 miliar dolar pada Februari, dan Inggris 231,7 miliar dolar, menurut data. (A026/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010