"Ini baru dari 10 bank umum nasional saja, belum termasuk BPR (bank Perkreditan Rakyat)," kata Kepala Biro BI Difi Johansyah, di Jakarta, Kamis.
Namun Difi belum bisa menyebutkan nilai dari program "TabunganKu" ini. "Kami belum bisa menyebut nominalnya nanti dalam pertemuan "POKJA TabunganKu" pada 29-30 April 2010," katanya.
Gerakan Indonesia Menabung dengan mengeluarkan produk "Tabunganku" diikuti oleh 70 bank umum dan bank pembangunan daerah (BPD) baik konvensional maupun syariah serta 910 BPR di seluruh Indonesia.
Produk "TabunganKu" adalah produk tabungan tanpa biaya administrasi dengan setoran awal minimal Rp20 ribu untuk bank umum dan Rp10 ribu untuk BPR.
Program "TabunganKu" ini dikembangkan karena BI merasa kesadaran menambung masyarakat Indonesia masih rendah dilihat dari data 138 juta penduduk berusia dewasa sebanyak 80 juta orang di antaranya belum punya tabungan.
Dengan program "TabunganKu" yang baru diluncurkan pada 22 Februari 2010 ini, BI berharap bisa menggaet 80 juta nasabah dengan total dana Rp90 triliun.
(T.J008//S006/R009)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010