Jakarta (ANTARA News) - Sjahril Djohan yang diduga menjadi makelar kasus kepolisian hingga Selasa malam belum dikonfrontasi dengan para tersangka kasus Gayus Tambunan.

Pelaksana Tugas Kepala Bidang Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Zulkarnaen di Jakarta, Selasa malam mengatakan, pemeriksaan Sjahril masih bersifat penggalian keterangan soal adanya mafia hukum di Polri.

"Tadi saya melihat Sjahril berada di ruang pemeriksaan tanpa ada para tersangka lainnya. Dia diperiksa sendirian tanpa kehadian pihak lain," katanya.

Ia mengatakan, tim penyidik lain juga sedang memeriksa beberapa tersangka namun di tempat terpisah.

Dikatakannya, ada tidaknya upaya konfrontasi antara Sjahril dengan para tersangka tergantung kepada perkembangan penyidikan.

Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komjen Pol Susno Duadji menyebut Sjahril terlibat dalam mafia hukum di kepolisian.

Susno mengatakan hal itu saat bertemu dengan Komisi III DPR dan telah menjelaskan hal itu kepada Satgas Pemberantasan Mafia Hukum.

Pada Selasa siang (13/4) Sjahril pulang ke Indonesia dari Australia setelah sebelumnya mampir ke Singapura untuk melakukan cek kesehatan.

Dalam kasus rekening Rp25 miliar milik Gayus Tambunan, staf Ditjen Pajak, Polri telah menetapkan tujuh tersangka yakni Gayus, Andi Kosasih, Alif, Kompol Arafat, AKP Sri dan Robertus Santonius.

Polisi menduga tujuh tersangka ini terkait dengan mafia hukum sehingga perlu dikonfrontasi dengan Sjahril.

(S027/Z003/R009)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010