Jakarta (ANTARA News) - Penasehat hukum Indonesia Police Watch (IPW) Johnson Panjaitan mengatakan, untuk memberantas mafia hukum dibutuhkan Kapolri yang bersih, kuat dan tegas.

"Kita butuh Kapolri yang kuat dan tegas. Dan pasti ada," kata penasehat hukum IPW Johnson Panjaitan di Jakarta, Senin.

Lebih lanjut Johnson menjelaskan kasus mafia yang diungkapkan mantan Kabareskrim Polri Komjen Pol Susno Duadji yang melibatkan perwira tinggi Polri harus segera diselesaikan.

Untuk itu, menurut dia, dibutuhkan seorang Kapolri yang memiliki ketegasan, bersih dan berani.

Menurut dia, dalam kemelut markus pajak yang melibatkan perwira tinggi Polri ini masyarakat menunggu tindakan tegas dari Presiden SBY.

Johnson mengatakan, selama ini Presiden SBY hanya berpidato saja akan memberantas mafia hukum. "Kita tunggu tindakan Presiden SBY untuk lakukan tindakan yang tegas, cepat dan kuat untuk memberantas mafia ini," kata Johnson.

Jika Presiden SBY tidak melakukan tindakan apa-apa, Johnson menambahkan, maka tudingan sebagian masyarakat bahwa Presiden SBY melakukan pembiaran untuk menutupi kasus skandal Bank Century mendapatkan pembenaran.

"Presiden SBY hanya pidato mau berantas mafia. Tetapi tak ambil tindakan apa-apa. Ini menunjukkan negara tak bisa melawan mafia," kata Johnson.

Menurut Johnson, salah satu tindakan tegas dan cepat yang harus dilakukan Presiden SBY adalah segera mencopot Kapolri karena untuk menata kembali citra Polri yang terpuruk akibat kasus markus pajak diperlukan sosok Kapolri yang lebih kuat.
(J004/B010)

Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010