"Secepatnya DPP Hanura menerjunkan tim langsung ke masyarakat terkait pencalonannya Jupe," kata Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPP Partai Hanura, Yuddy Chrisnandi, di Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu.
Meskipun Jupe belum mendaftar dan disetujui oleh partai koalisi termasuk partai Hanura, namun adanya isu pencalonannya maka penerjunan tim dinilai perlu.
Menurut Yuddy, popularitas Jupe sudah cukup dikenal di masyarakat Pacitan sehingga perlu adanya pengkajian kembali dari hasil laporan tim dilapangan terkait penilaian masyarakat sebagai pemilih dalam pemilu kepala daerah.
Meskipun pelaksanaan pemilu kepala daerah masih cukup lama akhir tahun 2010, dan perlu adanya persiapan matang bagi Jupe sebagai calon menjadi peserta dalam pemilu kepala daerah Pacitan.
"Untuk mengetahui secara langsung bagaimana interpensi masyarakat disana mendalami pencalonan Jupe," katanya usai memberikan materi kuliah pasca sarjana STIE Suryalaya.
Kata Yudi sementara hasil survey yang berkembang dimasyarakat Pacitan mendukung pencalonan Jupe menjadi kepala daerah sudah mencapai 50 persen.
"Ada salah satu media massa menerbitkan disana Jupe sudah sampai 50 persen calon kuat dari dukungan semua masyarakat," katanya.
Yuddi menilai, hasil tersebut tentu akan terus dikembangkan dari partai koalisi termasuk Hanura meskipun belum dilakukan penyeleksian ditingkat pusat.
Selain itu, kata dia, seandainya Jupe resmi terpilih menjadi calon dalam pemilihan kepala daerah di pacitan dinilai tidak terlalu sulit strategi yang dilakukan partai koalisi dengan keberadaan sosok Jupe yang sudah cukup dikenal masyarakat.
Menurut dia, nanti melalui proses penyeleksian di partai koalisi Jupe sudah cukup layak menjadi pemimpin daerah sehingga diharapkan akan memenangkan pemilu kepala daerah.
"Ini bicara kalau, Jupe maju lewat partai koalisi termasuk Hanura tidak terlalu sulit karena popularitas Jupe dimasyarakat dan dia layak menjadi calon kepala daerah, tapi sampai saat ini masih dalam wacana," katanya.
(U.KR-FPM/M019/P003)
Pewarta:
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010
