Washington (ANTARA News) - Amerika Serikat mengalami kecelakaan tambang batubara terburuk dalam 40 tahun terakhir setelah 29 pekerja tambang Upper Big Branch Virginia Barat dipastikan tewas pekan ini.

Warga masyarakat dan pemerintah setempat kini mengalihkan perhatian mereka dari upaya penyelamatan ke pencarian pihak-pihak yang dianggap bertanggung jawab serta faktor penyebab ledakan di tambang tersebut.

Empat pekerja tambang batubara yang sebelumnya dinyatakan hilang telah ditemukan tewas, Jumat malam, kata pejabat pemerintah, Sabtu.

"Kami tidak mendapat keajaiban sesuai dengan harapan dalam doa kami. Perjalanan ini telah berakhir dan saatnya mulai penyembuhan," kata Gubernur Virginia Barat Joe Machnin.

Dengan ditemukannya empat korban terakhir, total jumlah pekerja tambang yang tewas dalam ledakan yang terjadi Senin lalu mencapai 29 orang.

Kecelakaan itu merupakan yang terburuk sejak peristiwa ledakan di tambang batu bara Finley, Kentucky, tahun 1970 yang menewaskan 38 orang pekerjanya. (*)


AFP/R013/M016

Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010