Khartoum (ANTARA News/AFP) - Komisi Pemilihan Umum Sudan, Kamis, mengatakan siap untuk menyelenggarakan pemilihan umum multi partai pertama negara itu dalam dua dasawarsa terakhir pada Minggu, sebagaimana jadwal semula.
Pengumuman itu menjawab keraguan sejumlah pihak mengenai penundaan pelaksanaan pemilihan umum tersebut.
"Seluruh persiapan telah selesai dan seluruh negara bagian siap untuk mengikuti proses pemilihan umum," kata wakil ketua komisi Abdallah Ahmed Abdallah kepada wartawan.
Sejumlah kelompok oposisi telah meminta penundaan pemilihan umum, di tengah-tengah dugaan kecurangan yang dilakukan oleh Partai Kongres Nasional Presiden Omar al-Beshir.
Pada Senin, Amerika Serikat (AS) mengatakan penundaan akan dapat diterima jika itu membantu menjawab keprihatinan.
Komisi bersikeras pemungutan suara akan dilakukan sebagaimana rencana semula pada 11-13 April, sekalipun sejumlah partai oposisi termasuk partai pesaing kuat umma mengumumkan pemboikotan pemilihan umum.
Sudan akan menyelenggarakan pemilihan umum multi partai pertama sejak 1986 yang akan terdiri dari pemilihan umum presiden, legislatif dan lokal. (G003/K004)
Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2010